Bagikan:

JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyebut ada penyelenggara negara di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Pekanbaru yang ikut terjaring operasi tangkap tangan (OTT). Langkah penindakan ini dilakukan pada Senin, 2 Desember.

“KPK telah melakukan tangkap tangan terhadap penyelenggara negara di wilayah Pekanbaru, Riau,” kata Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron kepada wartawan saat dikonfirmasi, Senin malam, 2 Desember.

Ghufron tidak memerinci berapa jumlah pihak yang terjaring operasi senyap itu. Dia hanya mengatakan pemeriksaan masih dilakukan.

KPK disebut punya waktu 1x24 jam untuk menentukan status mereka yang terjerat.

 

“Tim KPK masih melakukan proses pemeriksaan selama 1x24 jam,” tegasnya.

“Mohon bersabar lebih dahulu nanti setelah selesai akan kami sampaikan kepada masyarakat,” pungkas Ghufron.