Tinjau Korban Gempa <i>Bareng</i> Mensos Risma, Menko Muhadjir: Fokus Korban, Infrastruktur Nanti
Ilustrasi-Rumah di Malang Rusak Diterjang Gempa Bumi (Foto: BNPB)

Bagikan:

JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menegaskan pemerintah saat ini fokus menangani korban gempa.

Hal ini disampaikan Menteri Muhadjir saat mengunjungi sejumlah wilayah di Jawa Timur yang baru saja mengalami gempa bumi pada Sabtu, 10 April lalu.

"Jadi sekarang ini yang penting menyelamatkan mereka yang jadi korban dan menjamin mereka hidupnya, standar minimumnya terpenuhi. Setelah itu baru kita berpikir infrastrukstur," kata Muhadjir dikutip dalam keterangan tertulisnya, Senin, 12 April.

Dalam kunjungan bersama Menteri Sosial Tri Rismaharini, Muhadjir mendatangi sejumlah lokasi seperti Desa Taman Asri dan Desa Wirotaman, Kecamatan Ampel Gading, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Dua desa tersebut termasuk dua lokasi yang terkena dampak gempa cukup parah di Kabupaten Malang karena merupakan lempengan irisan gempa.

Dirinya juga memaparkan terdapat 40 rumah warga yang mengalami rusak ringan hingga berat. Sehingga ke depan, pemerintah melalui Kementerian Sosial bakal mengupayakan penyediaan penampungan sementara untuk warga dengan kondisi rumah yang terkena dampak cukup parah dan tidak layak. 

Lokasi yang dipilih untuk pengungsian warga yang terdampak gempa di wilayah Kecamatan Ampel Gading adalah di Lapangan Desa Taman Asri. "Nanti akan dilengkapi tenda besar untuk tempat tidur dan dapur umum. Kebetulan di situ dekat dengan balai desa sekolahan jadi diharapkan kebutuhan sehari-hari terutama air bisa tercukupi," ungkapnya.

Eks Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) ini juga meminta seluruh warga dengan kondisi rumah yang parah dan tak layak untuk mengungsi di pengungsian. Apalagi, gempa susulan dimungkinkan akan terjadi.

"Tadi Bu Mensos sudah angkut mereka pakai truk polisi itu warga untuk dibawa ke Taman Asri. Kemudian tadi ada yang hamil, lansia, dan luka berat saya minta dibawa ke Puskesmas," ujarnya.

Lebih lanjut, nantinya penanganan bangunan yang terdampak akan difokuskan untuk direhabilitasi dan direkonstruksi usai tahap tanggap bencana oleh Kementerian PUPR. "Untuk bangunan nanti akan dilihat belakangan," tegas Muhadjir.

"Nanti Kementerian PUPR yang akan melihat semua akan mengevaluasi adakah bangunan-bangunan ini masih layak dipertahankan atau harus dirobohkan dibangun baru," imbuhnya.

Melengkapi pernyataan Muhadjir, Mensos Risma menyatakan kementeriannya telah menyalurkan bantuan logistik kepada pawara terdampak gempa di Jawa Timur. 

“Bantuan logistik sudah dikirimkan, yaitu dua truk di Kabupaten Malang dan kemarin satu truk di Kabupaten Lumajang. Kami juga sudah menyiapkan untuk mereka mengungsi. Kami menyiapkan posko pengungsi seperti di Lumajang. Karena kita tidak tahu apakah ada gempa susulan atau tidak," ungkapnya.

Pada kunjungan tersebut, Risma juga telah menemui ibu hamil yang akan melahirkan dan menginstruksikan jajarannya agar mereka segera diberikan penanganan.

Tak hanya itu, dia juga meminta para lansia mendapatkan lokasi pengungsian sementara yang lebih aman.