JAKARTA - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Alexander Marwata mengaku sudah berpesan kepada para pegawai untuk mendukung pimpinan dan dewan pengawas baru periode 2024-2029. Pilihan Komisi III DPR tak perlu lagi ditanyakan karena sudah bukan waktunya.
“Saya sudah sampaikan kepada insan KPK, kalian enggak punya privilese untuk memilih Pimpinan KPK. Jadi terima apa adanya dan dukung mereka, awasi mereka,” kata Alexander kepada wartawan di gedung Merah Putih KPK, Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Jumat, 22 November.
Alexander menyampaikan ucapan selamat kepada Pimpinan KPK periode 2024-2029. Dia berharap semua pihak bisa memberi dukungan.
Alexander juga menegaskan perdebatan di ruang publik sebaiknya tak lagi terjadi. “Jika sebelumnya banyak pro dan kontra, atau bahkan setelah terpilih banyak pro dan kontra, bukan saatnya lagi kita mempertanyakan kenapa mereka yang terpilih,” tegasnya.
“Terpilihnya Pimpinan KPK ini jadi momentum bagi keberlanjutan pemberantasan korupsi dengan memastikan bahwa pimpinan terpilih memiliki integritas, kompetensi, dan visi yang sejalan memperkuat KPK dan pemebrantasan korupsi di Indonesia,” sambung Alexander.
BACA JUGA:
Diberitakan sebelumnya, Komisi III DPR menetapkan lima pimpinan KPK periode 2024-2029 melalui rapat pleno pada Kamis, 21 November.
Mereka yang terpilih adalah Setyo Budianto dengan 46 suara, Johanis Tanak 48 suara, Fitroh Rohcahyanto dengan 48 suara, Agus Joko Pramono 39 suara, dan Ibnu Basuki Widodo 33 suara.
Setyo kemudian dipilih sebagai Ketua KPK periode 2024-2029 oleh Komisi III DPR RI. Dia mendapatkan 45 suara.