JAKARTA - Polisi terpaksa tembak mati pelaku pencurian motor (curanmor), di Jalan Nangka 1 Kelurahan Cengkareng Barat, Jakarta Barat (Jakbar). Penembakan dilakukan lantaran pelaku melawan dan menyerang petugas kepolisian dengan senjata api (senpi). Bahkan dalam insiden itu satu orang polisi terkena tembak pelaku yang membawa senpi.
Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho menjelaskan, salah satu pelaku inisial A mencoba melarikan diri saat aksi pencurian motor disergap polisi.
Saat kejadian polisi dapat menangkap pelaku RDS yang berperan sebagai joki. Sementara A berhasil melarikan diri.
“Terpaksa petugas memberikan tindakan tegas terukur ke arah dada pelaku hingga pelaku tersungkur, lalu petugas segera membawa pelaku ke Rumah Sakit Kramat Jati. Namun nyawa pelaku tidak tertolong (meninggal dunia),” kata Zain dalam keterangannya, Jumat, 15 November.
Diberitakan sebelumnya, Aiptu Wiratama, anggota polisi unit Ranmor Satreskrim Polres Metro Tangerang Kota dilarikan ke rumah sakit. Dia menggalami luka tembak saat ingin menangkap pencuri motor di Jalan Nangka 1, Cengkareng Barat, Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis, 14 November, pukul 14.40 WIB.
BACA JUGA:
“Petugas tertembak. Salah satu pelaku curanmor berupaya melawan saat akan di sergap,” kata Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Zain Dwi Nugroho, dalam keterangannya, Kamis, 14 November 2024.
Korban saat ini masih menjalani penanganan medis. Luka yang didapat yakni kaki kiri bagian paha.
“Tertembak pada bagian paha kaki sebelah kiri. Saat ini masih dalam penanganan medis,” ucapnya.
Beruntung salah satu pelaku dapat ditangkap. Sayangnya satu pelaku lainnya berhasil melarikan diri.
“Satu pelaku berhasil kita amankan. Untuk kronologi kejadiannya kita sampaikan lebih lanjut,” tutupnya.