Bagikan:

JAKARTA - Anggota Komisi I DPR RI Elnino Husein Mohi menilai sikap Donald Trump terhadap konflik Israel-Palestina yang digaungkan dari kampanye hingga menang Pilpres Amerika Serikat (AS) 2024 tidak bersinggungan dengan kebijakan RI. 

RI sejak era Presiden ke-1 RI Soekarno hingga Presiden ke-8 RI Prabowo Subianto diketahui mendukung penuh kemerdekaan Pelestina. Sementara AS dalam sejumlah kebijakan berada di samping Israel yang menginvasi Palestina.

"Kita memandang itu (konflik Israel-Palestina, red) sebagai murni masalah kemanusiaan. Nah, dalam hal ini, Indonesia dan AS memiliki persamaan dan perbedaan," ujar Elnino kepada VOI, Kamis, 7 November. 

Elnino menuturkan dalam sejumlah pandangan, RI dan AS memiliki perspektif sama menyikapi konflik Israel-Palestina yang murni soal kemanusiaan. Sementara perbedaan mencolok di antaranya terkait aliansi militer.

"Jadi, kita sepakat ya, bahwa ini perang karena kemanusiaan, bukan perang agama," ungkap Elnino.

Elnino pun mendorong masyarakat untuk menyikapi kebersamaan RI-AS lebih bijaksana lagi dengan tidak mengaitkan konflik Israel-Palestina yang beda cara pandang hingga memperlebar perbedaan. 

"Nah, kepresidenan Prabowo dan kepresidenan Donald Trump tentu tahu soal ini. Karena itu, mereka akan menempatkan diri dengan tepat, tentang kapan jadi teman dan kapan serta dalam konteks apa jadi lawan," ujarnya. 

Dia menegaskan, RI sebagai pendiri juga masih menjadi bagian Gerakan Nonblok tetap teguh memegang tujuan menentang apartheid dan tidak terafiliasi fakta militer apapun. 

"Yang jelas Indonesia adalah negara non-blok yang menerapkan politik luar negeri yang bebas aktif. Untuk kepentingan siapa? Ya untuk kepentingan kita semua sebagai warga negara Republik Indonesia," kata Elnino.