Ibunya Ketiduran saat Berikan ASI, Bayi di Inggris Terhimpit Payudara Meninggal

JAKARTA - Seorang bayi baru lahir di Leeds, Inggris meninggal dunia lantaran ibunya ketiduran saat memberikan ASI atau air susu ibu. Sang bayi merenggang nyawa diduga terhimpit jadi sulit bernapas.

Kejadian tersebut diwartakan The Sun, Jumat 20 September 2014 berdasarkan laporan Leeds Teaching Hospitals NHS Trust mengingat adanya catatan petugas forensik menanggapi insiden ini.

Awalnya kelahiran bayi yang telah diberi nama Evelyn Grace March ini berlangsung lancar meski melalui proses waktu yang panjang.

Laporan itu berbunyi: "Sang ibu mengalami persalinan yang lama dan kurang tidur sejak Minggu, 24 September 2023, hingga bayinya lahir pada pukul 04.38 pagi pada Selasa, 26 September 2023. Ia kelelahan."

"Bayi dan orang tuanya diperbolehkan pulang empat jam setelah melahirkan -pada pukul 08.39 pagi," sambung laporan.

Saat di rumah, Evelyn yang gelisah dibawa ke tempat tidur sang ibu pada Rabu, 27 September 2023 pukul 01.45 dini hari. Evelyn disusui namun ibunya tertidur.

Ketika ibunya terbangun sekitar pukul 04.00 pagi, Evelyn berada di bawah payudara, dalam kondisi tidak responsif.

Meskipun mendapat perawatan darurat, Evelyn tidak dapat diselamatkan dan dinyatakan meninggal pada pukul 7.50 pagi di Rumah Sakit Umum Leeds -tempat yang sama ketika ia dilahirkan sehari sebelumnya.

Petugas forensik senior dari West Yorkshire, Leeds, Kevin McLoughlin mengatakan, kejadian ini sebenarnya bisa dihindari jika Evelyn diizinkan tidur beberapa jam setelah dilahirkan di Rumah Sakit Umum Leeds.

Dalam suratnya kepada Leeds Teaching Hospitals NHS Trust, McLoughlin mempertanyakan "kebijaksanaan" memulangkan ibu Evelyn "secepat itu" setelah persalinan yang lama dan induksi persalinan.

Dia menambahkan, ada risiko kematian di masa mendatang kecuali rumah sakit melakukan evaluasi.

"Menurut pendapat saya, tindakan [evaluasi] harus diambil untuk mencegah kematian di masa mendatang dan saya yakin organisasi Anda memiliki kewenangan untuk mengambil tindakan tersebut," kata McLoughlin.

"Jika ia diizinkan tidur di rumah sakit selama beberapa jam dengan mengetahui bahwa bayinya sedang dipantau, tragedi itu mungkin dapat dihindari," sambungnya.

Atas ada laporan ini, Leeds Teaching Hospitals NHS Trust diberi waktu 56 hari untuk memberikan tanggapan dengan rincian adanya evaluasi mengingat kejadian ini.