Bagikan:

JAKARTA - Beberapa orang remaja tengah berduel beladiri pencak silat di tempat pemakaman umum (TPU) Malaka 1, Pondok Kopi, Duren Sawit, Jakarta Timur, dibubarkan Tim Patroli Perintis Polres Metro Jakarta Timur.

Para remaja dibubarkan sebagai antisipasi terjadinya aksi tawuran antar kelompok remaja. Namun polisi tidak melakukan pengamanan terhadap remaja pesilat tersebut.

"Kami untuk mengantisipasi kenakalan anak anak sekolah dan mengantisipasi akan adanya tawuran, makanya kami imbau untuk pulang ke rumahnya masing-masing," kata Anggota Tim Patroli Perintis Polres Metro Jakarta Timur, Bripka Markon Samuel kepada wartawan di lokasi, Rabu, 11 September.

Para remaja dibubarkan karena kedapatan berkumpul dan bertemu rekannya yang lain. Polisi khawatir dapat menimbulkan reaksi negatif, sehingga menyuruh untuk pulang ke rumahnya masing - masing untuk mencegah adanya tawuran.

"Maka dari itu kami beri peringatan agar mereka berfikir tidak kumpul - kumpul dan pulang ke rumahnya masing masing," ucapnya.

Polisi juga tidak mengamankan para remaja tersebut lantaran tidak ditemukan senjata tajam dan barang terlarang lainnya.