Bagikan:

JAKARTA - Pasukan Israel menewaskan tiga orang termasuk seorang remaja perempuan Palestina berusia 16 tahun di Tepi Barat.

Remaja perempuan yang diidentifikasi sebagai Lujain Osama Musleh, tewas di kota Kafr Dan, tepat di luar Jenin, tempat pasukan Israel beroperasi selama berhari-hari..

Militer Israel memberikan rincian langsung tentang insiden tersebut tetapi mengatakan sedang menyelidiki laporan tersebut.

Dua warga Palestina juga tewas di kota Tulkarm, kata kementerian kesehatan Palestina.

Dilansir Reuters, Selasa, 3 September, Hamas dan Jihad Islam mengatakan para pejuang saling tembak dengan pasukan Israel di Jenin dan Tulkarm.

Dengan kematian terbaru tersebut, total 34 warga Palestina telah tewas selama operasi tersebut, banyak dari mereka diklaim sebagai anggota oleh faksi-faksi bersenjata termasuk Hamas dan Jihad Islam tetapi beberapa tidak memiliki hubungan yang jelas.

Seorang tentara Israel tewas di Jenin, sementara dalam insiden yang tampaknya terpisah, tiga petugas polisi tewas oleh seorang pria bersenjata yang menembaki kendaraan mereka di dekat Hebron di Tepi Barat selatan.

Ratusan tentara Israel yang didukung oleh helikopter dan pesawat nirawak telah beroperasi di Jenin dan Tulkarm serta daerah lain di Tepi Barat selama seminggu terakhir dalam operasi yang menurut militer ditujukan untuk memerangi kelompok militan yang didukung Iran.

Operasi tersebut telah menyebabkan kerusakan parah pada infrastruktur karena buldoser lapis baja telah menghancurkan sebagian besar jalan kota serta menghancurkan atau merusak parah rumah-rumah dan bangunan lainnya.

Seiring berjalannya operasi, pekerja bantuan telah mulai memperingatkan orang-orang di daerah tersebut mulai kehabisan makanan dan air.

Petugas paramedis Murad Khamayseh dari Jenin, yang bekerja dengan unit bencana di Bulan Sabit Merah Palestina, mengatakan unitnya telah mendistribusikan roti dan air serta susu, perlengkapan medis, dan popok.