Bagikan:

MATARAM - Sahid OA Albalawi Hend (21), seorang mahasiswa asal Gaza, Palestina, meninggal dunia setelah terlindas truk tangki di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Selagalas, Kecamatan Sandubaya, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Sebelum kecelakaan terjadi, korban bersama seorang temannya sedang mengayuh sepeda dari arah selatan menuju utara. Dalam perjalanan, mereka bergantung pada bak belakang sebuah kendaraan pikap yang bergerak searah.

Malangnya, ketika pikap tersebut mencoba menyalip truk tangki dari sisi kiri, korban yang sedang berpegangan pada pikap jatuh ke jalan. Tubuhnya langsung tergilas roda belakang kiri truk tangki yang dikemudikan oleh Lalu Iwan Takdir.

"Korban sempat jatuh dan tergilas roda belakang truk tangki. Kondisinya sangat kritis dan segera dilarikan ke rumah sakit terdekat," ujar petugas piket Laka Lantas Polresta Mataram, Bripka M Fadli, Jumat 23 Agustus.

Sayangnya, upaya penyelamatan tidak berhasil. Korban dinyatakan meninggal dunia saat tiba di rumah sakit karena luka parah yang dideritanya.

"Korban mengalami luka serius di kepala dan tubuh. Tim medis telah berusaha maksimal, tetapi nyawanya tidak tertolong," tambah Fadli.

Polisi masih melanjutkan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan ini. Beberapa faktor seperti kecepatan kendaraan, kondisi jalan, dan faktor manusia, masih menjadi fokus penyelidikan.

Sopir truk tangki, Lalu Iwan Takdir, telah diamankan oleh pihak kepolisian untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Polisi juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa sejumlah saksi mata.

Menurut Fendi, seorang warga setempat, kondisi Jalan Ahmad Yani memang sering ramai, terutama pada malam hari.

"Saya mendengar suara benturan yang keras. Ketika saya keluar, korban sudah tergeletak di jalan, dan truk tangki telah berhenti di pinggir jalan," ujar Fendi.