Bagikan:

JAKARTA - Militer Israel  menyerang pusat komando Hamas yang terletak di wilayah dua sekolah di Jalur Gaza, yang digunakan untuk melakukan serangan terhadap pasukan Israel.

“Sebelum serangan, sejumlah langkah diambil untuk mengurangi risiko merugikan warga sipil, termasuk penggunaan amunisi yang tepat, pengawasan, dan intelijen tambahan,” kata militer Israel dilansir Reuters, Kamis, 8 Agustus.

“Kompleks sekolah digunakan oleh teroris dan komandan Hamas sebagai pusat komando dan kendali, tempat mereka merencanakan dan melakukan serangan terhadap pasukan Pasukan Pertahanan Israel dan negara Israel,” katanya.

Dinas pertahanan sipil Palestina menyebut 12 orang tewas dalam serangan Israel terhadap dua sekolah di Gaza timur tersebut.