JAKARTA - Sejumlah kelompok masyarakat membentuk Gerakan Bangun Nusantara (Gerbangtara) yang bertujuan mendukung pembangunan dan pemindahan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Koordinator Konsorsium Gerbangtara, Aie Natasha menyebut bentuk dukungan yang diberikan yakni memobilisasi dan mengorkestrasi potensi juga talenta bangsa.
"Saya harap pembangunan IKN tidak hanya melulu bicara tentang infrastruktur, tapi juga pembangunan manusia. Dan saya percaya ini adalah saat yang tepat untuk mewujudkan Indonesia senteris, dari gagasan baik jadi gerakan konkrit," ujar Aie dalam keterangannya, Senin, 5 Agustus.
Gerbangtara merupakan bentuk kolaborasi unsur swasta dan organisasi masyarakat sipil yang didukung oleh berbagai kementerian dan lembaga.
Tenaga Ahli Kantor Staf Presiden (KSP), Laurentius Patria menambahkan kehadiran Gerbangtara dianggap bisa menjadi katalisator guna menciptakan ruang masyarakat sipil agar saling menguatkan. Selain itu, dapat terlibat dalam pembangunan IKN.
"Saya membayangkan, Gerbangtara dapat menjadi momentum gotong royong yang baik, di mana setiap pihak dapat berkontribusi secara optimal " sebut Patria.
Sementara Koordinator Tim Strategi Komunikasi dan Kebijakan Kemenpora, Wildanshah meyebut pelaksanaan Gerbangtara dan ASN Fest yang melibatkan berbagai kementerian dan lembaga merupakan bentuk konkret implementasi Perpres 43 Tahun 2022 tentang Koordinasi Strategis Lintas Sektor Penyelenggaraan Pelayanan Kepemudaan.
BACA JUGA:
Diyakini antusias masyarakat, khususnya generasi muda, terhadap pembangunan IKN bakal semakin besar.
"Saya yakin di bulan kemerdekaan ini, antusiasme generasi muda terhadap IKN akan semakin besar" kata Wildanshah.
Sebagai informasi, Gerbangtara diluncurkan bersamaan dengan ASN Fest di Antara Heritage Center, Jakarta, pada Sabtu, 3 Agustus 2024.