JAKARTA - Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan pihaknya "akan berkonsultasi dengan sekutu dan mitra di kawasan dan di seluruh dunia dalam beberapa jam dan hari ke depan" setelah serangan balasan Iran terhadap Israel.
“Amerika Serikat sangat mengutuk serangan Iran terhadap Israel,” kata Blinken dikutip CNN, Minggu, 14 April.
“Meskipun kami tidak berupaya melakukan eskalasi, kami akan terus mendukung pertahanan Israel, dan seperti yang Presiden jelaskan, kami akan membela personel AS,” imbuh dia.
AS berhati-hati bersikap terkait tensi tinggi Iran dan Israel. Presiden AS Joe Biden sudah memutuskan tidak akan berpartisipasi dalam operasi ofensif apa pun terhadap Iran.
Penegasan itu sudah disampaikan Joe Biden kepada Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu melalui sambungan telepon, kata seorang pejabat senior pemerintah seperti dilansir dari CNN, Minggu 14 April.
Komentar tersebut disampaikan hanya beberapa saat setelah drone Iran mulai diluncurkan. Biden dan Netanyahu berbicara melalui sambungan telepon.
BACA JUGA:
Dilaporkan juga militer Amerika Serikat (AS) mencegat lebih dari 70 drone dan 3 rudal balistik serangan Iran ke Israel.
Mengutip keterangan pejabat AS, rudal balistik Iran dicegat kapal perang AS di Laut Mediterania bagian timur.
Iran meluncurkan total lebih dari 100 rudal balistik ke Israel, menurut seorang pejabat senior pemerintah AS, dilansir CNN, Minggu, 14 April.
Angkatan Laut AS saat ini menempatkan dua kapal perusak di wilayah tersebut, keduanya merupakan kapal perusak berpeluru kendali yang mampu mencegat peluncuran rudal dan drone.
Jet tempur AS juga menjadi bagian dari respons terhadap serangan Iran pada Sabtu, 13 April, dan menembak jatuh drone yang diluncurkan ke arah Israel, kata pejabat AS lainnya kepada CNN