Polres Jaktim Gencarkan Operasi Cipkon, Cegah Balap Liar dan Tawuran Selama Ramadan

JAKARTA - Polres Metro Jakarta Timur menggelar operasi cipta kondisi untuk antisipasi gangguan Kamtibmas.

Operasi berskala besar ini dilakukan untuk meminimalisir maraknya aksi tawuran, balap liar dan kejahatan jalanan lainnya yang cukup meresahkan warga Jakarta Timur dan sekitarnya.

Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Nicolas Ary Lilipaly mengatakan, kegiatan cipta kondisi merupakan kebijakan dari Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto. Tujuannya adalah mencegah terjadinya tindak kriminalitas maupun gangguan Kamtibmas lainnya.

"Operasi tersebut bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat wilayah Jakarta Timur. Sasarannya wilayah rawan tawuran, balap liar serta kejahatan jalanan," kata Kombes Nicolas, Minggu, 17 Maret.

Kombes Nicolas menegaskan, tugas menjaga Kamtibmas adalah tugas semua pihak atau stakeholder dan bukan hanya tugas dari Kepolisian semata.

Dalam operasi cipta kondisi itu, sebanyak 386 personil gabungan dari unsur 4 (empat) pilar Jakarta Timur yang dikerahkan dalam operasi kepolisian ini. Seluruh personel mengenakan rompi serta pakaian lengkap dan melakukan patroli.

Tidak hanya melakukan pemeriksaan terhadap pengguna kendaraan roda 2 maupun roda 4, tetapi polisi juga melakukan penyisiran ke tempat rawan tawuran warga dan balap liar.

"Kita harus mengantisipasi perilaku-perilaku menyimpang dari para remaja di bulan suci Ramadan ini agar tidak ada terjadi tawuran terutama pada saat sahur dan balap liar setelah shalat taraweh dan sebelum sahur," katanya.

Kombes Nicolas mengingatkan kepada seluruh personel pengamanan operasi ini untuk selalu menjaga keselamatan dan kesehatan dalam bertugas.

Pihaknya juga mengatakan akan melakukan operasi petasan, minuman keras di wilayah Jakarta Timur.

"Perhatikan kesehatan dan keselamatan, body system tetap diperhatikan dalam bertugas di lapangan," katanya.