SRAGEN, Jateng – Warga Sambungmacan, Sragen, Jawa Tengah dibuat gempar dengan penemuan seorang kakek meninggal dunia di area persawahan Dukuh Jatisumo Desa Sambungmacan. Terlebih, korban ditemukan dalam keadaan sujud, dengan posisi wajah masuk ke dalam lumpur.
Kapolsek Sambungmacan AKP Widarto bersama tim Inafis Polres Sragen menuju lokasi penemuan jasad. Diketahui, kakek bernama Sugi Sasmo Karsono itu berusia 68 tahun, warga Dukuh Pangle, Desa Sambungmacan.
Kakek Sugi Sasmo ditemukan meninggal oleh warga dengan posisi seperti tengah bersujud, dan di sebelahnya terdapat alat cangkul.
Kapolres Sragen AKBP Jamal Alam dalam keterangannya melalui Kapolsek Sambungmacan AKP Widarto membenarkan penemuan jasad tersebut. Korban ditemukan pada Senin, 19 Februari 2024 pukul 14.30 WIB.
Atas kejadian itu, pihaknya telah melakukan pengecekan lokasi serta evakuasi terhadap korban, bersama-sama tim medis serta tim Inafis Polres Sragen.
BACA JUGA:
-
| BERITA
16 Tahanan Polsek Kabur, IPW: Belum Tentu Petugas Lalai, Mereka Fokus Pengamanan Pemilu
19 Februari 2024, 21:01 -
| BERITA
Warga Kodam Jaya Kemayoran Heboh, Sopir Bajaj dan Jukir Kejar-kejaran di Dalam Alfamart
18 Februari 2024, 08:52 -
| BERITA
Polda Jateng Imbau Masyarakat Waspadai Konten Hoaks Pascapencoblosan Pemilu 2024
18 Februari 2024, 09:15 -
| BERITA
Dua Rumah Warga Duren Sawit Diteror, Meteran Listrik Dibakar Orang Tak Dikenal
16 Februari 2024, 18:18 -
| BERITA
Suara Prabowo-Gibran di TPS 34 Ciputat Melonjak Drastis, Bawaslu Sadar Ada yang Salah
15 Februari 2024, 10:22
Jasad kemudian dibawa ke rumah duka di Dukuh Pangle. Di rumah duka tim kemudian melakukan pemeriksaan luar. Dari pemeriksaan tersebut, tim medis serta Inafis tidak menemukan tanda kekerasan terhadap tubuh korban.
“Korban ditemukan warga di area persawahan. Dari hasil pemeriksaan oleh tim medis dan Inafis Polres Sragen, tidak menemukan tanda kekerasan, “ jelas AKP Widarto.
Sementara dari hasil koordinasi dengan pihak keluarga. Korban selama ini memang seringkali mengalami sakit. Diduga karena kondisi korban yang lemah, membuat korban sakit hingga akhirnya meninggal di tempat kejadian. Saat ini jenazah korban telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
