Bagikan:

JAKARTA - Sejumlah orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) dan warga binaan Panti Sosial Bina Laras Harapan Sentosa 2 (PSBL HS) antusias mengikuti pencoblosan di TPS 91 Jalan Bina Marga, kawasan Cipayung, Jakarta Timur.

Para ODGJ berseragam warna merah tua ini terlihat mengantre secara tertib saat mengikuti agenda pencoblosan.

Bahkan, sebelum melakukan pencoblosan, warga binaan maupun orang pemilih berstatus orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) ini telah diberi bimbingan secara khusus hingga di dampingi bagaimana tata cara untuk mencoblos.

Kepala Panti Sosial Bina Laras Harapan Sentosa 2, Syahrul mengatakan, kegiatan pencoblosan di panti telah menyediakan sebanyak 4 TPS.

"Untuk tahun 2024 ini, (jumlah DPT) sebanyak 445 jiwa terbagi dari 4 TPS yang ada di dalam lingkungan. TPS itu khusus untuk warga binaan Panti Laras," kata Syahrul kepada wartawan, Rabu, 14 Februari.

Setelah diberikan arahan, satu per satu warga binaan kemudian menyerahkan beberapa persyaratan untuk nantinya diberi tiga lembar kertas untuk menentukan pilihannya.

Sejumlah orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) dan warga binaan Panti Sosial Bina Laras Harapan Sentosa 2 (PSBL HS) antusias mengikuti pencoblosan di TPS 91 Jalan Bina Marga, kawasan Cipayung, Jakarta Timur/FOTO: Rizky Sulistio-VOI

 

Selanjutnya, setelah melakukan pemilihan, mereka pun melakukan celup jari kelingking dengan tinta biru sebagai tanda bahwa dirinya sudah selesai memilih pilihannya.

"Antusias, cukup senang bisa dilibatkan ikut pemilihan ini," ucapnya.

Jumlah warga binaan yang terdaftar sebanyak 445 orang dengan 16 petugas panti yang sekaligus menjadi anggota KPPS.