Sebelum Jatuh Korban, Sebaiknya Jalan Berlubang di Otista Jaktim Diperbaiki
Jalan Berlubang di Otista Jaktim/ Foto: Rizky Sulistio/ VOI

Bagikan:

JAKARTA - Ruas Jalan Otista Raya arah ke Jalan Dewi Sartika, Jakarta Timur, mengalami kerusakan parah akibat tergerus genangan air hujan yang melanda kawasan tersebut. Terlebih, derasnya hujan yang mengguyur Jakarta turut menyebabkan aspal di jalan semakin terkikis.

Kondisi rusaknya ruas jalan ini sangat membahayakan bagi pengendara kendaraan, khususnya kendaraan roda dua. Jalan tersebut rusak sejak beberapa pekan lalu. Namun tidak kunjung diperbaiki oleh Sudin Bina Marga (BM) Jakarta Timur.

Kerusakan itu terlihat dari banyaknya lubang jalan yang sangat membahayakan para pengendara kendaraan, khususnya roda dua saat terjadi hujan. Lubang jalan yang tertutup genangan air akan terlihat samar ketika kendaraan melintas.

Namun ketika roda kendaraan jenis motor melindas lubang jalan yang rusak itu, laju motor secara otomatis akan mengalami 'out of control' atau oleng hingga dapat menimbulkan kecelakaan lalu lintas.

Bahkan kerusakan jalan berlubang di Jalan Otista Rata arah Jalan Dewi Sartika berkedalaman 10 cm dengan diameter lebar sampai 100 cm.

"Jalan rusak lumayan cukup dalam lebarnya sekitar 1 meter dan itu dari arah Kampung Melayu menuju ke jalan Dewi Sartika," keluh Tariza, pengendara motor kepada wartawan, Rabu, 7 Februari.

Tidak hanya lubang, material jalan seperti kerikil juga berserakan di jalan dan sangat membahayakan bagi pengendara. Terutama pengendara roda dua.

"Ada tiga lubang kedalamannya lumayan. Kalau melintas disitu selalu pelan - pelan, karena sangat berbahaya takutnya tidak ada yang melihat main terobos aja. Karena lubangnya digenangi air akibat digerus air hujan," kata pria yang berangkat kerja itu.

Rusaknya Jalan Otista Raya yang mengarah ke Jalan Dewi Sartika ini sudah terjadi sejak pekan lalu. Belum ada perbaikan tambal sulam aspal rusak tersebut dari Sudin Bina Marga Jakarta Timur terkait kerusakan aspal di ruas jalan itu.

Para pengendara berharap, instansi terkait segera melakukan perbaikan sebelum menimbulkan korban akibat kecelakaan karena imbas jalan rusak.

"Kan sudah ada anggarannya itu di Dinas Bina Marga, perbaiki dong, pimpinannya turun ke lapangan jangan di kantor saja. Monitoring setelah hujan, jalan mana saja yang rusak di Jaktim. Biar masyarakat juga aman dan nyaman," tutupnya.

Terkait