Bagikan:

JAKARTA - Setelah publik menilai performa Ganjar Pranowo yang bagus pada debat ketiga calon presiden kemarin. Kini Ganjar kembali meramaikan dunia pemberitaan dengan pernyataannya yang tidak akan menerima Menteri titipan dari partai politik.

Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo menyebutkan akan membentuk kabinet yang berisikan menteri-menteri yang ahli dalam bidangnya, pada Senin, 8 Januari dalam acara Demokr(e)asi di Gedung Serbaguna Senayan, Jakarta Pusat.

Ganjar menyampaikan ada 2 cara untuk menentukan orang-orang yang akan berada dalam susunan kabinet, yaitu zaken kabinet dan kabinet ahli. Melalui kabinet ahli ini Ganjar berharap agar para menterinya akan membantu mensukseskan program unggulan KTP Sakti, mengingat masyarakat akan bergantung pada data ini.

Dari semua program yang akan dijalankan oleh Mantan Gubernur Jawa Tengah itu, KTP Sakti lah yang menjadi fokus utamanya dengan distribusi yang pas. Ganjar juga mengatakan tidak mau membentuk kabinet pemerintahan berdasarkan titipan partai politik pengusung. Ia akan mencari dan mengutamakan susunan Menteri yang ahli dalam bidangnya dan akan menerapkan sistem KPI dimana yang menilai adalah publik.

Capres nomor urut 3 tersebut akan menggunakan viralisme agar masyarakat luas bisa menonton dan menilai kinerja setiap jajaran Menteri. Sehingga Ganjar mengharuskan para pimpinan partai politik untuk membuat kontrak kerja di awal, sehingga segala sesuatu yang terjadi di masa mendatang bisa dipertanggung jawabkan. Simak videonya berikut ini.