Bagikan:

JAKARTA - Maskapai penerbangan Jepang, Japan Airlines Co. (JAL), mengatakan salah satu pesawatnya terbakar di bandara Haneda, Tokyo, ketika pesawat tersebut tiba dari Sapporo.

Semua penumpang dan awak pesawat yang berjumlah 379 orang berhasil menyelamatkan diri dari pesawat yang terbakar tanpa mengalami luka yang mengancam nyawa, kata JAL.

Dilansir ANTARA dari  Kyodo-OANA, Selasa, 2 Januari, penumpang pesawat tersebut yang berjumlah 367 orang termasuk delapan anak-anak.

Kebakaran tersebut diduga disebabkan oleh tabrakan antara pesawat JAL itu dengan pesawat Penjaga Pantai Jepang yang berpangkalan di bandara, kata pihak penjaga pantai.

Pesawat penumpang tersebut diduga bertabrakan dengan pesawat lain di landasan pacu atau fasilitas penghubung landasan pacu (taxiway) setelah mendarat, menurut JAL.

Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, Transportasi dan Pariwisata Jepang mengatakan sedang menyelidiki kejadian tersebut, dan menyatakan bandara Haneda telah menutup semua landasan pacu.

Penjaga Pantai Jepang (Japan Coast Guard/JCG) mengatakan pesawat mereka sedang membawa bantuan untuk daerah yang terdampak gempa.

Pihak penjaga pantai juga menyebutkan bahwa status lima awak yang naik pesawat JCG tersebut masih belum diketahui.