Bagikan:

JAKARTA - Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dalam Operasi Lilin 2023 mencatat kecelakaan lalu lintas sebanyak 299 kejadian pada Minggu 24 Desember.

Dalam rincian 299 kejadian tersebut, Juru Bicara Polri Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal dalam keterangannya menjabarkan sebanyak 27 orang meninggal dunia, 28 orang luka berat dan 318 orang luka ringan.

Sedangkan untuk gangguan kamtibmas kejahatan selama Operasi Lilin 2023 yaitu sebanyak 933 kasus, meliputi 16 kasus pelanggaran, 4 kejadian bencana non alam-kebakaran, dan 40 gangguan kejadian.

Hingga saat ini, menurut Kamal, Operasi Lilin 2023 termasuk lancar.

"Secara umum dalam keadaan aman, tertib, dan terkendali," ujar Juru Bicara Polri Kombes. Pol. Ahmad Musthofa Kamal, Senin 25 Desember.

Operasi Lilin 2023 Polri dalam rangka pengamanan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024. Operasi tersebut akan digelar selama 12 hari, terhitung mulai 22 Desember 2023 hingga 2 Januari 2024.

Polri telah memprediksi puncak arus mudik dan balik libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024. Sejumlah rekayasa lalu lintas (lalin) dipersiapkan untuk mengurai kepadatan dan volume kendaraan dalam momen libur panjang akhir tahun tersebut.

Polri telah memprediksi puncak arus mudik diperkirakan terjadi dua kali, yaitu 22-23 Desember 2023 dan 29-30 Desember 2023. Sedangkan arus balik diperkirakan 26-27 Desember 2023 dan 1-2 Januari 2024.

Persiapan rekayasa lalu lintas itu bagian dari Operasi Lilin 2023 Polri dalam rangka pengamanan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024. Operasi tersebut akan digelar selama 12 hari, terhitung mulai 22 Desember 2023 hingga 2 Januari 2024.