Istri Anies Baswedan Kampanyekan Program Jaminan Kesehatan AMIN
Istri Anies Baswedan, Fery Farhati, saat mengikuti senam bertajuk “Senam Perubahan” di GOR Merpati Putih, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Rabu (6/12/2023). (ANTARA/HO-Timnas AMIN)

Bagikan:

JAKARTA - Istri capres Anies Baswedan, Fery Farhati, mengkampanyekan program jaminan kesehatan yang diusung pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

"Anies-Muhaimin punya program sehat untuk semua. Insyaallah, kami upayakan bersama untuk memenangkan Anies-Muhaimin," kata Fery dilansir ANTARA, Rabu, 6 Desember.

Fery berada di Cirebon untuk mengikuti senam bertajuk "Senam Perubahan" di Gelanggang Olahraga (GOR) Merpati Putih, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

Ditemani putri sulungnya, Mutiara Annisa Baswedan, kedatangan Fery disambut antusias peserta senam.

Kegiatan yang digelar Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu dihadiri sekitar 500 ibu-ibu dari kader PKS dan masyarakat. Mereka kompak mengenakan pakaian bernuansa putih dan oranye.

Dalam acara itu, Fery mengajak masyarakat untuk menjaga kesehatan. Namun, dia mengatakan untuk hidup sehat tidak cukup dengan senam saja, tetapi juga perlu jaminan kesehatan yang merata dan mudah diakses.

 

Karena itu, Fery menyerukan bahwa pasangan AMIN memiliki program sehat untuk masyarakat dan memastikan seluruh rakyat Indonesia mudah dalam mengakses layanan kesehatan.

Selain itu, dia mengatakan pasangan AMIN akan menambah puskesmas baru dengan jumlah yang optimal, serta layanan kesehatan primer dengan kualitas dan fasilitas layak di pedesaan.

"Saya mengajak masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Cirebon untuk mengikhtiarkan perjuangan AMIN, dengan mengajak 40 rumah ke depan, ke belakang, kanan, dan kiri untuk memilih nomor 1," kata Fery.

Kemudian, AMIN juga akan merevitalisasi dan memperbaiki Puskesmas, Puskesmas Pembantu, dan Posyandu di seluruh Indonesia.

Selanjutnya, AMIN membangun satu rumah sakit kelas A di setiap provinsi dengan keterpaduan layanan rujukan untuk memfasilitasi kebutuhan masyarakat dan penyakit yang berkembang.

"Insyaallah kalau begitu, semakin banyak yang memilih AMIN. Jangan lupa kita berdoa, berdoa disambung ikhtiar, insyallah diijabah," ujar Fery.