Wow, Dua Saham Perusahaan Milik Hary Tanoe Ini Terbang hingga 34 Persen Berkat Movieland
Konglomerat Hary Tanoesoedibjo. (Foto: Instagram @hary.tanoesoedibjo)

Bagikan:

JAKARTA - Perusahaan penyedia konten media milik konglomerat Hary Tanoesoedibjo, PT MNC Studios International Tbk (MSIN) resmi memulai pembangunan studio film dan drama seri luar ruangan atau Movieland, di Kawasan Lido, Jawa Barat, yang baru saja dijadikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) baru oleh pemerintah.

Peresmian pembangunan megaproyek yang bakal menelan investasi Rp33,6 triliun tersebut dilakukan pada Sabtu 13 Februari 2021 lalu. Hary Tanoe berharap kualitas produksi PT MNC Studios International Tbk (MSIN) bisa seperti Hollywood.

Beragam pemberitaan positif pun melayang ke perusahaan Hary Tanoe itu dalam dua hari belakangan. Alhasil, saham MNC Studios dan PT MNC Land Tbk selaku pengembang kawasan tersebut menguat signifikan pada hari ini, Selasa 16 Februari.

Saham MNC Studios mampu menguat 10,89 persen atau 22 poin ke level Rp224 per lembar saham. Market cap atau kapitalisasi pasar MSIN ada di posisi Rp2,56 triliun

Foto: Tangkap layar RTI

Sementara saham MNC Land, juga terbang 34,31 persen pada penutupan perdagangan hari ini. Harga saham emiten berkode KPIG tersebut kini berada di level Rp184 per lembar saham dengan kapitalisasi pasar Rp14,84 triliun.

Foto: Tangkap layar RTI

"Movieland dibangun untuk meningkatkan sineas lokal dan asing di Indonesia, yang telah berkembang pesat selama beberapa tahun terakhir. Movieland dimaksudkan untuk menjadi fasilitas satu atap yang akan berdampak signifikan pada peningkatan kualitas keseluruhan produksi kami," kata Presiden Direktur MNC Studios, Ella Kartika dalam keterangan tertulis, yang dikutip Selasa 16 Februari.

Movieland mengusung konsep industri film dan serial drama terintegrasi akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas produksi seperti outdoor dan indoor lokasi pengambilan gambar, peralatan dengan teknologi kelas dunia, mulai dari kamera, sound ke fasilitas canggih lainnya untuk mendukung proses pasca produksi.

Ella menuturkan Movieland menghadirkan berbagai kebutuhan kawasan terbuka untuk kegiatan pemotretan seperti hunian kawasan perumahan elit, permukiman perkotaan, dan pedesaan yang bernuansa pedesaan didukung oleh set lain seperti pompa bensin, rumah sakit, halte bus, stasiun kereta api.

Selain itu, MNC Studios juga sedang mempersiapkan berbagai area lainnya untuk pemotretan kolosal adegan, di mana area terbuka dan fleksibel berada, termasuk area dengan kerajaan latar belakang di Indonesia seperti kerajaan Islam dan Hindu juga sedang dikembangkan.

Movieland akan dibangun di lahan seluas 21 hektare di kawasan MNC Lido City. Adapun total luas MNC Lido City mencapai 3.000 hektare.

Movieland juga akan memiliki studio dalam ruangan (indoor) seluas 1.500 meter persegi dengan layar hijau raksasa dan set khusus lainnya untuk mendukung proses produksi film dan serial drama.