JAMBI - Beredar kabar soal dugaan penembakan terhadap mobil dinas Ketua Bawaslu Kota Sungai Penuh, Jambi. Namun berdasarkan pemeriksaan polisi, retaknya kaca belakang mobil itu bukan dikarenakan tembakan.
"Tidak ada penembakan. Itu bukan penembakan," ucap Kapolres Kerinci AKBP Agung Wahyu Nugroho kepada VOI, Sabtu, 13 Februari.
Agung menjelakan, berdasarkan hasil penyelidikan kejadian yang sebenarnya yakni gotri yang memecahkan kaca mobil milik Ketua Bawaslu Kota Sungai Penuh diduga terpental ketika diangkut dengan mobil bak terbuka.
Gotri atau bola besi itupun kerap digunakan sebagai pembuatan roda pagar. Hal ini juga dibuktikan dengan ditemukannya bola besi serupa di bengkel las milik pria berinisial N.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Terkendala Cuaca, Anggota TNI Satgas Apter Korban Penembakan KKB Intan Jaya Belum Dievakuasi
12 Februari 2021, 20:30 -
| BERITA
Usai Terjadi Penembakan Warga Sipil, Warga Bilogai Intan Jaya Mengungsi ke Gereja
10 Februari 2021, 08:34 -
| BERITA
TP3 Tuding Temuan Komnas HAM Terkait Kasus Enam Laskar FPI Tak Sesuai Fakta
06 Februari 2021, 17:26
"Dalam pengecekan lokasi kejadian, di mana terdapat gotri yang biasanya digunakan pihak bengkel sebagai roda rel dalam pembuatan pagar besin," kata dia.
Sementara untuk kronologi terpentalnya bola besi itu, kata Agung, ketika mobil bak terbuka itu melaju kencang di Depan Kantor Bawaslu Kota Sungai Penuh, Kota Sungai Penuh, Provinsi Jambi.
Sehingga, bola besi yang diangkut itu terpental dan memecahkan kaca mobil ketua Bawaslu tersebut.
"Sudah melalui pemeriksaan saksi pun tidak ada yang mendengar suara tembakan. Jadi kuat dugaan memang bukan karena tembakan," tandas dia.
Terkait
