Bagikan:

BADUNG - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD merespons kabar dirinya masuk bursa cawapres Ganjar Pranowo.

Mahfud mengatakan penentuan cawapres merupakan urusan partai politik bersama koalisinya.

"Itu urusan partai politik yah. Saya tidak bisa bicara soal itu secara resmi," kata dia, usai mengisi kuliah umum di Universitas Udayana (Unud), Bali, Jimbaran, Kabupaten Badung, Bali, Selasa, 10 Oktober.

Mahfud lantas mengulang lagi penegasan soal cawapres adalah kewenangan parpol dan koalisinya. Dia yakin, pilihan partai merupakan sosok terbaik.

"Itu biar menjadi kewenangan partai politik dan koalisinya untuk memilih yang terbaik. Yang penting partai politik menyampaikan calonnya yang terbaik, siapa pun menurut saya nggak masalah," ujarnya. 

Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Puan Maharani mengatakan nama Mahfud MD dilirik sebagai salah satu kandidat cawapres Ganjar Pranowo yang berlatar belakang dari organisasi Nahdlatul Ulama (NU) di Pilpres 2024.

"Mungkin Pak Mahfud," kata Puan ketika ditanyakan cawapres Ganjar berlatar belakang NU ketika ditemui di Pesantren Al Hamid, Cilangkap, Jakarta, Senin (18/9).