Bagikan:

JAKARTA - BMKG telah mengidentifikasi potensi terjadinya El Niño pada akhir tahun 2022. Informasi ini kata Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Prof. Ir. Dwikorita Karnawati, MSc, PhD, telah disampaikan kepada Presiden, Kementerian terkait, Gubernur seluruh Indonesia, dan masyarakat. Dampak dari El Niño ini adalah curah hujan yang sangat rendah meskipun tidak merata di seluruh Indonesia. Bersama instansi terkait BMKG telah mempersiapkan diri untuk menghadapi situasi ini. Dengan Dinas Pertanian, BMKG membantu petani untuk memahami informasi cuaca dan iklim dan menentukan tanaman yang sesuai untuk budidaya. Inilah perbincangan selengkapnya dengan VOI.ID.