Bagikan:

YOGYAKARTA - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) melantik Laksda Irvansyah sebagai Kepala Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI di Istana Negara, Jakarta, Rabu 13 September. Penasaran dengen profil Laksda Irvansyah?

Irvansyah mengantikkan Laksamana Madya Tentara Nasional Indonesia (TNI) (Purn) Aan Kurnia sesuai dengan Keputusan Presiden (Keppres) No 118/ TPA Tahun 2023 tentang Pemberhentian serta Pengangkatan dari dan dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Utama di Area Badan Keamanan Laut. Lantas seperti apa profilnya?

Profil Laksda Irvansyah

Irvansyah merupakan perwira tinggi Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan laut (AL). Dia lahir di Bengkulu pada 10 Mei 1968 serta merupakan lulusan TNI AL 1990.

Sesudah lulus dari pendidikan Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan laut (AL), Irvansyah sempat bertugas di kapal perang hingga menjabat beberapa jabatan strategis di Tentara Nasional Indonesia AL.

Berikut daftarnya

  • Komandan KRI Oswald Siahaan
  • Danpuslatlekdalsen Kobangdikal (2011-2012)
  • Danlanal Sorong (2012-2013)
  • Asops Danlantamal V/Surabaya (2013-2014)
  • Kasguspurlatim (2014)
  • Danpusdikpel (2014-2015)
  • Pamen Denma Mabesal (2015-2016)
  • Danpusdiklapa (2016-2017)
  • Paban III/Lat Sopsal (2017-2018)
  • Danguspurla Koarmada I (2018-2019)
  • Waasops Kasal (2019-2020)
  • Pangkolinlamil (2020-2021)
  • Pangkoarmada III (2021-2023)
  • Pangkogabwilhan I (2023)
  • Kabakamla (2023-sekarang)

Tidak cuma aktif di dunia militer, Irvansyah juga aktif dalam organisasi berolahraga Ski Air serta Wakeboard.

Apalagi dia dipercaya menjabat selaku Ketua Umum Persatuan Ski Air dan Wakeboard (PSAWI) DKI Jakarta.

Bakamla Masih Penuh Tantangan

Pelantikan Irvansyah oleh Presiden RI Jokowi juga disaksikan beberapa pejabat negara seperti Wakil Presiden RI Maruf Amin, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman serta Investasi RI Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno.

Selain itu, hadir juga Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Laksamana Yudo Margono, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, serta Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal Dudung Abdurachman.

Saat konferensi pers usai dilantik, Irvansyah menilai bahwa Bakamla selaku organisasi yang dibangun pada 8 Desember 2014 masih menghadapi beberapa tantangan.

"Tantangan ke depan banyak, kami organisasi baru, dari sisi personel kami masih banyak kurang, fasilitas serta prasarana, alutsista, peninggalan kami belum banyak, kantor masih menumpang, ada yang masih pinjam, sedangkan tugas wajib terus dijalankan," katanya dilansir ANTARA, Rabu, 13 September. 

Persoalan perdagangan narkotika melalui jalur laut, kata Irvansyah, juga menjadi salah satu fokus yang akan dijalankan selama kepemimpinannya sebagai Kepala Bakamla.

"Nanti, kami lebih fokus lagi pada narkotika. Terutama yang masuk lewat laut. Kami akan fokus semoga dapat hasil lebih baik," katanya.

Jadi setelah mengetahui profil Laksda Irvansyah, simak berita menarik lainnya di VOI, saatnya merevolusi pemberitaan!