Bagikan:

JAKARTA - Sutradara sekaligus produser Garin Nugroho kembali berkarya dengan menggarap film berjudul Kejarlah Janji. Film ini diperankan oleh Cut Mini, Ibnu Jamil dan Shenina Cinamon dan bekerja sama dengan lembaga Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Garin menjelaskan film ini mencoba mengajarkan terkait dengan pendidikan politik di Indonesia. Di mana sering terjadi keriuhan di tengah masyarakat setiap musim pemilihan umum (pemilu).

"Ya kan ini tentang apa yang disebut, ini kan sebenarnya tema nya civic education, pendidikan politik di tengah era yang kalau pemilih kita kan jumlah nya 200 juta lebih ya dengan 8 ribu desa kan luar biasa lebih ya," ujar Garin Nugaraha di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu, 14 September.

"Makanya ini terjadi riuh rendah atau riuh yang rendah karena media baru ngomongin soal pemilu kan. Makanya film ini kita kehilangan pendidikan kewarganegaraan di media termasuk kalau kita bikin film cerita ini Kerjalah Janji untuk pendidikan politik," lanjutnya.

Oleh karena itu, pria berusia 62 tahun melalui film Kejarlah Janji mencoba membangun cerita yang sesuai dengan kondisi di masyarakat agar terasa lebih dekat.

"Makanya kita mencoba membangun cerita yang merepresentasikan cerita di masyarakat bagaimana keluarga dengan politik dinasti, ini ada bapaknya sudah menjabat tapi kalah, anaknya pengen balas dendam gitu lalu ada tentang lurah di tengah situasi kampanye yang riuh-riuh dan gosip-gosip tentang selingkuhan nah ini ada lurah ganteng, muda dan sebagainya," imbuhnya.