Bagikan:

JAKARTA - Otoritas pendidikan di China menerbitkan larangan penggunaan telepon seluler bagi para murid sekolah dasar dan menengah di dalam kelas. China ingin meminimalisir kecanduan gim pada anak sekaligus untuk meningkatkan konsentrasi belajar anak.

Larangan tersebut juga berlaku bagi para guru dalam memberikan tugas pekerjaan rumah kepada murid-muridnya.

Dalam surat keputusan yang beredar di media-media China, Rabu, 3 Februari, Kementerian Pendidikan China menjelaskan bahwa para murid sekolah dasar dan menengah diminta tidak membawa ponsel ke dalam sekolah, kecuali mendapat persetujuan dari para orang tua yang sebelumnya mengajukan permintaan tertulis kepada pihak sekolah.

Larangan tersebut untuk meningkatkan konsentrasi anak didik pada bidang pelajarannya, termasuk mencegah mereka kecanduan main gim.

Sebagai tindak lanjut atas larangan tersebut, pemerintah diminta menyediakan telepon umum sekaligus kartu pelajar berbasis elektronik yang digunakan sebagai saluran komunikasi antara pelajar dan orang tuanya.

Sekolah menengah di China merupakan penggabungan sekolah menengah pertama dan sekolah menengah atas dengan masa pendidikan secara keseluruhan enam tahun.