Bagikan:

JAKARTA - Tentara Ukraina sukses merebut kembali desa tenggara Staromaiorske dari pasukan Rusia di wilayah Donetsk, menurut sebuah video yang diterbitkan oleh Presiden Volodymyr Zelensky menunjukkan pada Hari Kamis.

"Brigade ke-35 dan unit pertahanan teritorial 'Ariy' telah memenuhi tugas mereka dan membebaskan Desa Staromaiorske. Kemuliaan bagi Ukraina!" kata seorang tentara dalam sebuah video, melansir Reuters 28 Juli.

Desa itu terletak di sebelah selatan sekelompok pemukiman kecil yang direbut kembali oleh Ukraina, selama serangan balasan yang dimulai pada awal Juni melawan pasukan Rusia yang menguasai bagian selatan dan timur Ukraina.

"Pejuang kami sekarang terus membersihkan pemukiman," kata Wakil Menteri Pertahanan Ukraina Hanna Maliar yang menyatakan Staromaiorske telah dibebaskan.

Sementara itu, Oleksandr Kovalenko, seorang analis militer Ukraina, mengatakan pasukan Ukraina sekarang perlu mencapai desa lain, Staromlynivka, yang jaraknya kurang dari 5 km.

"Ini benar-benar berfungsi sebagai benteng penjajah Rusia, puncak garis pertahanan kedua di lokasi ini," katanya dalam wawancara dengan media RBC UA.

"Oleh karena itu, prosesnya sepenuhnya logis, pertama, ambil Staromayorske, stabilkan sayap, dan maju ke baris kedua, di mana kelompok penyerang utama akan dikerahkan untuk menerobos," urainya.

Pasukan Rusia bercokol kuat di wilayah selatan yang penting secara strategis di mana mereka telah menyiapkan jaringan parit, ladang ranjau, parit anti-tank dan barisan barikade "gigi naga" yang luas.

Sebelumnya, Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan pada Hari Kamis, serangan Ukraina di selatan telah meningkat.

Presiden Zelensky sendiri telah mengakui kemajuan dalam serangan balik lebih lambat dari yang diinginkan, tetapi tadi malam disebut-sebut "hasil yang sangat baik" dari garis depan, tanpa memberikan rincian.