YOGYAKARTA – Belum lama ini, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta meluncurkan layanan angkutan umum bernama Mikrotrans untuk mengintegrasikan transportasi dan meningkatkan penggunaan angkutan umum. Sebelum Mikrotans, Jakarta sudah memiliki sistem angkutan kota yang terintegrasi bernama JakLingko. Lantas, apa beda Mikrotrans dan Jaklingko?
Beda Mikrotrans dan JakLingko
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin menjelaskan perbedaan Mikrotrans dan JakLingko seiiring adanya isu penghapusan JakLingko yang diwariskan oleh Anies Baswedan.
Dikatakan Syafrin, Mikrotrans merupakan bagian dari sistem JakLingko sejak awal sistem transportasi ini diluncurkan.
Sejak 2018, kata Syafrin, Mikrotrans menjadi salah satu armada Transjakarta berupa mobil angkutan perkotaan (angkot) yang terintegrasi dalam sistem JakLingko.
Sesuai Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 68 Tahun 2021, pelaksaan integrasi transportasi dilakukan pada moda MRT, LRT, layanan angkutan Transjakarta, layanan angkutan pengumpan atau feeder, layanan angkutan dan/atau pendukung lainnya sebagai pendukung sistem JakLingko.
“Mikrotrans melayani 83 rute dan membentang di sepanjang Jakarta. Mikrotrans hadir agar masyarakat semakin mudah menjangkau angkutan umum dari rumah atau kantor sehingga dapat beralih menggunakan angkutan umum saat beraktivitas,” terang Syafrin,
Sementara itu, menurut Peraturan Gubernur DKI Jakarta Nomor 68 Tahun 2021 Tentang Penyelenggaraan Sistem Transportasi Terpadu dan Terintegrasi, JakLingko adalah sistem terpadu yang mendukung kebijakan peningkatan penggunaan angkutan umum massal dan pembatasan kendaraan bermotor perseorangan.
Agar penggunaan angkutan umum semakin meningkat, JakLingko dibuat terintegrasi dengan berbagai moda transportasi publik.
Integrasi dilakukan dengan mewujudkan konektivitas moda serta prasarana dan sarana transportasi Jakarta, termasuk Mikrotrans di dalamnya.
JakLingko mewujudkan integrasi sistem operasional yang mencakup infrastruktur, layanan/rute, data dan informasi, serta tarif dan sistem pembayaran.
Integrasi ini dihadirkan untuk menciptakan kemudahan saat menyambung perjalanan.
“Mikrotrans sebagai angkutan pengumpan atau feeder, terintegrasi dengan moda transportasi publik lainnya, seperti MRT, LRT, bus Transjakarta, dan KRL, sehingga masyarakat dapat melanjutkan perjalanan dengan mudah,” tandas Syafrin.
Informasi Mikrotrans Bisa Dicek Lewat Aplikasi JAKI
Sebagaimana yang sudah disinggung di atas, Mikrotrans adalah sebutan untuk salah satu moda transportasi berupa mobil angkutan perkotaan (angkot) yang terintegrasi dalam sistem JakLingko
Informasi terkait layanan ini sudah dimasukkan ke dalam fitur JakLingko di Aplikasi JAKI. Dengan demikian, Smartcitizen bisa cek jadwal, rute, dan tarif maksimal Mikrotrans.
Berikut cara cek jadwal, rute, dan tarif maksimal Mikrotrans lewat aplikasi JAKI:
- Unduh aplikasi Mikrotrans di Google Play Store atau App Store
- Buka aplikasi JAKI.
- Pilih fitur JakLingko.
- Pilih Mikrotrans. Hari dan jam operasional, tarif maksimal, serta halte/bus stop terdekat akan langsung muncul.
- Gunakan filter di kanan atas untuk cari halte/bus stop ataupun rute yang ingin dituju.
- Klik halte/bus stop yang ingin dituju.
- Hari dan jam operasional, tarif maksimal, jenis transaksi, serta rute akan tampil.
- Klik rute untuk cek halte/bus stop yang akan dilewati sepanjang perjalanan.
Selain mengakses informasi Mikrotrans, masyarakat juga bisa cek informasi transportasi umum lain dalam naungan JakLingko melalui aplikasi JAKI. Seperti Moda Raya Terpadu Jakarta (MRTJ), Lintas Raya Terpadu Jakarta (LRTJ), dan Transjakarta.
Demikian informasi tentang beda Mikrotrans dan JakLingko. Dapatkan update berita pilihan hanya di VOI.ID.