Viral Hasil Negatif COVID-19 Sebelum Swab di Bandara Soekarno-Hatta, Petugas Sudah Ditindak
IlustrasI/Pixabay

Bagikan:

JAKARTA - Penyedia jasa pemeriksaan swab tes COVID-19 di Bandara Soekarno-Hatta, PT Farmalab Indoutama menyebut sudah menindak petugas terkait hasil negatif COVID-19 yang sudah keluar sebelum dilakukan tes swab.

"Atas kelalaian dan keteledoran dimaksud, perusahaan telah menindak Petugas sesuai aturan yang berlaku di Perusahaan," ujar Media Relations Farma Lab, Syafina Amorita Candini dalam keterangan resmi kepada VOI, Jakarta, Sabtu, 30 Januari.

Namun tidak dirinci mengenai tindakan yang diberikan kepada petugas tersebut. Syafina juga menegaskan kejadian ini bukan disengaja

 "Murni kelalaian dan keteledoran dari petugas, kejadian dimaksud pun baru pertama kali terjadi," kata dia.

Usai kejadian, pihaknya berkomunikasi dengan pemohon swab test tersebut. Hingga akhirnya dilakukan proses pemeriksaan kesehatan.

"Di saat itu pula setelah adanya komunikasi, pelanggan tersebut langsung dilakukan proses pemeriksaan COVID-19 dan disampaikan hasil test yang sesuai," kata dia.

Sebelumnya viral di media sosial tiga orang wanita yang menceritakan pengalamannya melakukan swab test COVID-19 di Terminal III Bandara Soekarno-Hatta. Mereka mengaku belum diswab namun sudah divonis negatif COVID-19.Kisah tersebut dibagikan oleh akun tiktok @jessicasugiharta. 

"Gw swab test di Terminal III Bandara Soekarno-Hatta. Jadi datang-datang itu satu orang keluar dari dalam mobil ke pos itu, terus minta KTP tiga-tiganya. Terus setelah dikasih KTP disuruh bayar satu orang Rp 200 ribu, terus abis bayar disuruh nunggu di dalam mobil," seperti dilansir dari akun @jessicasugiharta. 

Setelah membayar untuk swab tes, mereka bertiga pun menunggu di dalam mobil. Setelah menunggu, satu orang petugas yang memakai pakaian APD menghampiri mobil mereka dengan membawa kertas. Mereka pun kaget setelah melihat kertas itu. Sebab, meski belum menjalani swab namun mereka dinyatakan negatif COVID-19. 

"Setelah nunggu 15-30 disamperin orang yang pakai baju APD dikasih kertas. Gw kira kertasnya disuruh isi, karena gw pertama swab. Terus gw lihat ternyata itu hasil swab, orangnya sudah pergi," kata dia. 

Awalnya dia berbaik sangka. Mungkin hasil negatif itu akan dicoret atau dibiarkan usai menjalani swab. Mereka pun menunggu lagi. Namun setelah menunggu beberapa waktu, petugas tak kunjung datang. Mereka pun berinisiatif menanyakan pada petugas. 

"Sampai akhirnya keluar mobil nanya. Kita belum swab lho, kok sudah keluar hasilnya," kata dia. 

Mereka tidak mendapat jawaban pasti dari petugas. Malah petugas balik bertanya kepada mereka. "'lho belum diswab kak, gitu-gitu' sampai akhirnya kertasnya diambil lagi sama mereka," katanya menirukan.