Kapal Penyeberangan di Buton Tengah Tenggelam, 15 Orang Tewas
Anggota tim penyelamat berupaya menemukan korban kecelakaan kapal penyeberangan antar-desa di bagian wilayah perairan Kabupaten Buton Tengah, Sulawesi Tenggara, Senin (24/7/2023). (ANTARA/HO Basarnas Kendari)

Bagikan:

KENDARI -  Kantor Pencarian dan Pertolongan Kendari menyampaikan sebanyak 15 orang tewas dan 33 orang selamat dalam kecelakaan kapal penyeberangan antar-desa di perairan Teluk Mawasangka Tengah, Kabupaten Buton Tengah, Sulawesi Tenggara.

"Perkembangan identifikasi korban dari pihak Polres Buton Tengah, jumlah korban selamat sebanyak 33 orang, korban meninggal dunia sebanyak 15 orang," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kendari Muhammad Arafah di Kendari dilansir ANTARA, Senin, 24 Juli.

Arafah mengatakan di antara korban kecelakaan kapal yang selamat hanya enam yang didata. Sedangkan 27 orang lainnya tidak sempat didata karena langsung pulang ke rumah masing-masing.

Total ada 48 orang yang dilaporkan berada di dalam kapal yang tenggelam di perairan Teluk Mawasangka Tengah pada Senin dini hari dan semuanya sudah ditemukan.

Kapal penyeberangan dengan rute Desa Lagili di Kecamatan Mawasangka Timur ke Desa Lanto di Kecamatan Mawasangka Timur dilaporkan tenggelam pada Senin, 24 Juli, dini hari.

Setelah menerima laporan dari Kepolisian Sektor Mawasangka Tengah mengenai kejadian kecelakaan tersebut, Kantor Pencarian dan Pertolongan menurunkan tim penyelamat ke lokasi kecelakaan di Teluk Mawasangka Tengah.

Tim penyelamat melakukan penyelaman dan penyisiran di sekitar lokasi kejadian kecelakaan untuk mencari korban kecelakaan kapal.