JAKARTA - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Metro Jakarta Timur masih melakukan penyelidikan terkait penemuan mayat tanpa identitas di median jalan tol Jagorawi, KM 7 Kampung Rambutan, Jakarta Timur.
Meski jenazah korban saat ini sudah berada di RS Polri Kramat Jati, namun jasad korban belum dilakukan proses autopsi jenazah.
"Masih menunggu 3x24 jam, jadi polisi tidak bisa berbuat sesuatu," kata Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Leonardus Simarmata saat dikonfirmasi VOI, Kamis, 20 Juli.
Belum dilakukannya proses autopsi jenazah di RS Polri lantaran belum ada pihak keluarga korban yang datang. Sehingga, jasad korban masih menunggu selama 3 x 24 jam.
"Takut pihak keluarganya ada yang datang, kita masih menunggu. Sampai saat ini, belum ada keluarga yang datang," ujarnya.
BACA JUGA:
Kombes Leonardus menegaskan, berdasarkan SOP, proses autopsi dapat dilakukan oleh pihak rumah sakit setelah 3x24 jam.
"Belum bisa diautopsi, karena menunggu keluarganya. Kita masih tunggu keluarga yang datang," ucapnya.
Sebelumnya, petugas jasa marga menemukan mayat pria di median jalan tol Jagorawi KM 7 Kampung Rambutan, Jakarta Timur pada Rabu kemarin, 19 Juli. Saat ditemukan, kondisi mayat sudah membusuk.
Penemuan berawal ketika petugas jasa marga tengah mengecek kondisi jalan tol. Petugas pun curiga setelah mencium bau tak sedap di median jalan tol.
Terkait
