Tak Ada Korban Jiwa, Kerugian Akibat Insiden Kebakaran di RSUD Tembilahan Riau Capai Rp1,2 Miliar
Penampakan pasca kebakaran sejumlah ruangan gedung RSUD Puri Husada Tembilahan, Selasa (18/7/2023). (ANTARA/HO-Pemkab Inhil)

Bagikan:

RIAU - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Puri Husada Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Provinsi Riau mengalami kebakaran yang menghanguskan sejumlah ruangan dengan kerugian ditaksir mencapai Rp1,2 miliar.

"Kerugian fisik gedung diperkirakan di Rp1,2 miliar, sedangkan untuk alat yang ada di dalam itu sedang dalam perhitungan,” kata Direktur RSUD Puri Husada Tembilahan, dr Saut Pakpahan, dilansir dari Antara, Selasa, 18 Juli. 

Dia menyebutkan kebakaran terjadi sekitar pukul 03.30 WIB. Kebakaran meludeskan ruang Poli Paru, ruang rekam medis, ruang Fisioterapi, ruang Gudang Farmasi dan ruang monitor CCTV.

Ia juga menuturkan bahwa penyebab kebakaran ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. Sementara Kepala Polsek Tembilahan, Iptu Danu mengutarakan bahwa pada peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa.

"Terhadap peristiwa kebakaran tersebut tidak terdapat korban jiwa," kata Danu.

Kapolsek itu menuturkan bahwa api baru bisa dipadamkan sekira pukul 05.30 WIB setelah dua unit mobil pemadam kebakaran, lima unit mesin pemadam BPBD, satu unit mesin pemadam PSMTI dan satu unit mesin pemadam Padupai tiba di lokasi.

"Saat ini di lokasi kebakaran masih dilakukan proses pendinginan," tukas Danu.

Seorang warga yang rumahnya tidak jauh dari lokasi, Udin (47) menuturkan bahwa pada saat kebakaran tersebut terjadi terdengar bunyi ledakan beberapa kali dari lokasi.

"Saat itu saya di depan rumah depan rumah sakit. Tiba-tiba terdengar ledakan beberapa kali. Saat menuju lokasi ledakan, terlihat api sudah berkobar di dekat ruang poli paru," katanya.