KALTENG - Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Tengah (Kalteng) bakal menerjunkan 1.500 personel pengamanan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
"Apabila nantinya mengalami kekurangan, tentunya kami akan meminta bantuan kepada Polda-Polda terdekat sehingga memenuhi kebutuhan pengamanan di wilayah Polda Kalteng," kata Kabid Humas Polda Kalteng Kombes Pol Erlan Munaji di Palangka Raya, Kalteng, Selasa 18 Juli, disitat Antara.
Erlan menuturkan, selama ini kondisi keamanan dan ketertiban (kamtibmas) di wilayah hukum Polda Kalteng sangat kondusif. Namun, sejumlah persiapan untuk menghadapi Pemilu pada 14 Februari 2024 terus dilakukan pihaknya.
Dia menambahkan, persiapan itu dilakukan mengingat tahapan-tahapan pemilu, seperti kampanye tertutup serta kegiatan lainnya, sudah mulai berlangsung pada Oktober 2023.
"Untuk semua wilayah dianggap rawan, maka dari itu pihaknya akan benar-benar menyiapkan pengamanan sehingga hal-hal yang menjadi kekhawatiran kita bersama sama sekali dapat diatasi dengan baik dan humanis," bebernya.
Perwira Polri berpangkat melati tiga itu mengungkapkan, Polda Kalteng akan mengupdate terkait daerah-daerah mana saja yang menjadi titik-titik rawan pada Pemilu 2024 nantinya.
"Nanti kita update ke awak media, sehingga masyarakat mengetahuinya," tandasnya.