JAKARTA - Tinggi muka air (TMA) di Pintu Air Pasar Ikan, Jakarta Utara, pada Ahad pagi berstatus Siaga II banjir dengan ketinggian 220 sentimeter (cm).
Berdasarkan laman resmi media sosial Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta BPBD, Twitter, kronologi kenaikan Pintu Air Pasar Ikan ke Siaga II terjadi pukul 03.00 WIB.
Kenaikan permukaan air terjadi bertahap seiring dengan hujan yang mengguyur wilayah Jakarta sejak Ahad dini hari.
Pada pukul 00.00 WIB tinggi muka air Pasar Ikan berada pada posisi Siaga III dengan ketinggian muka air 180 cm. Petugas memberlakukan status waspada.
Kondisi waspada masih berlangsung hingga pukul 01.00 WIB, tinggi muka air bertambah menjadi 185 cm, sementara kondisi cuaca masih mendung tipis.
Hingga pukul 02.00 WIB, ketinggian muka air naik lagi menjadi 192 cm, status Pintu Air Pasar Ikan masih waspada Siaga III.
BACA JUGA:
Satu jam berikutnya pukul 03.00 WIB, hujan gerimis masih mengguyur wilayah Jakarta, status Pintu Air Pasar Ikan naik menjadi Siaga II dengan ketinggian permukaan air 203 cm.
BPBD DKI mengimbau masyarakat untuk mengantisipasi naiknya permukaan air di Pintu Pasar Ikan.
Wilayah-wilayah yang kemungkinan terdampak, yakni Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing dan Kalibaru.
Adapun upaya yang dapat dilakukan oleh untuk mengantisipasi kenaikan Pintu Air Pasar Ikan yakni menyebarluaskan informasi melalui media sosial, pemberitahuan kepada lurah dan camat.
"Kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, para camat dan lurah daerah rawan banjir atau longsor agar antisipasi dengan siagakan PPSU dan Satgas Banjir atau PKLG Dinas SDA kecamatan," demikian imbauan BPBD DKI dilansir Antara.
Selain itu, masyarakat juga diimbau tetap menerapkan protokol kesehatan 3M, memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah menginformasikan peringatan dini cuaca wilayah Jakarta bahwa masih berpotensi terjadinya hujan sedang hingga lebat hingga pukul 10.00 WIB.