Bagikan:

MEDAN - Pemerintah Kota (Pemkot) Medan, Sumatera Utara, terus bergerak dalam menuntaskan program prioritas pembenahan infrastruktur, termasuk menormalisasi drainase sepanjang 4.000 meter di kawasan Medan bagian Utara.

 "Periode 1 sampai 30 April lalu sepanjang 4.000 meter drainase di 13 ruas jalan dinormalisasi," ucap Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi (SDABMBK) Kota Medan Topan OP Ginting dilansir ANTARA, Jumat, 19 Mei. 

Drainase ke 13 ruas jalan itu, lanjutnya, di kawasan Medan bagian Utara yang meliputi empat kecamatan yakni Medan Deli, Medan Labuhan, Medan Marelan, dan Medan Belawan.

Normalisasi drainase Medan Deli diantaranya di Jalan Metal Raya sepanjang 640 meter, Jalan Aluminium 460 meter, dan Jalan Platina IV sepanjang 80 meter.

Kemudian Medan Labuhan di tiga ruas jalan yakni Jalan Tangguk Raya atau Danau Laguna sepanjang 100 meter, Jalan Tempiral Lestari 200 meter dan Jalan Jala Raya 10 meter.

Lalu Medan Marelan di Jalan Cerut sepanjang 115 meter, Jalan Marelan I Pasar 4 Barat 165 meter dan Jalan P Siombak 1,3 kilometer, serta Medan Belawan di Jalan Tenggiri 1,05 kilometer dan Jalan Kakap 250 meter.

"Pekerjaan ini dilakukan UPT (Unit Pelaksana Teknis) Wilayah Utara yang merupakan salah satu dari banyak program mewujudkan Medan tanpa banjir," terang dia.

Data Dinas SDABMBK Kota Medan ketika masih bernama Dinas Pekerjaan Umum Kota Medan hingga akhir 2022 membenahi 65 titik drainase berupa pemasangan u-ditch (drainase beton) guna mengatasi genangan banjir.

Kini belanja Dinas Dinas SDABMBK Kota Medan, diantaranya perbaikan infrastruktur jalan dan drainase mendapat alokasi anggaran sebesar Rp1,49 triliun dari total Rp7,86 triliun APBD Kota Medan 2023.

"Mari sama-sama kita menjaga hasil pembangunan ini," ungkap Topan.