Bagikan:

JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin meminta seluruh pemangku kepentingan serius dalam memperkuat koordinasi dan sinergi untuk mencapai target nol persen kemiskinan ekstrem pada 2024.

Hal itu disampaikan Wapres dalam acara 'Penguatan Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Menuju Indonesia Bebas Stunting dan Kemiskinan Ekstrem' di Ternate, Jumat 12 Mei.

"Saya meminta seluruh pihak, betul-betul serius memperkuat koordinasi lintas lembaga, serta melakukan penajaman kegiatan intervensi penanggulangan kemiskinan di berbagai sektor," ujarnya, disitat Antara, Jumat 12 Mei.

Wapres menyebutkan dua strategi utama mewujudkan nol persen kemiskinan ekstrem, yaitu peningkatan pendapatan dan pengurangan beban.

Dia meminta para pendamping desa, khususnya di Maluku Utara, agar dapat meningkatkan peranan dalam mengatasi kemiskinan ekstrem.

"Para pendamping desa agar membantu kepala desa dan aparatur dalam menguatkan konvergensi program di kantong-kantong kemiskinan, khususnya wilayah konsentrasi keluarga miskin ekstrem," ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Taufik Madjid mengungkapkan upaya mewujudkan nol persen kemiskinan ekstrem tahun 2024 saat ini telah dilakukan melalui penyaluran dana desa ke rekening kas desa.

"Melalui dana desa yang disalurkan langsung ke rekening kas desa, desa-desa di Indonesia telah berkontribusi besar salah satunya untuk mewujudkan nol persen atau mendekati nol persen kemiskinan ekstrem pada 2024," ujar Taufik.

Hadir pada kesempatan tersebut, Gubernur Maluku Utara Abdul Gani beserta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Provinsi Maluku Utara dan Sekretaris Jenderal Kementerian Desa dan PDTT Taufik Madjid.

Sementara, Wapres didampingi oleh Kepala Sekretariat Wapres Ahmad Erani Yustika, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pemerintahan dan Wawasan Kebangsaan Velix Wanggai, Deputi Bidang Administrasi Sapto Harjono Wahjoe Sedjati, Staf Khusus Wapres Masduki Baidlowi, Robikin Emhas, dan Zumrotul Mukaffa, serta Tim Ahli Wapres Farhat Brachma.