Bagikan:

KOTA BENGKULU - Pelunasan biaya haji di Bengkulu saat ini mencapai 88 persen dari kuota yang telah ditentukan sebanyak 1.636 orang. Hal itu diungkap Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu Intihan di Kota Bengkulu, Senin, 1 Mei.

Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama Provinsi Bengkulu mencatat sebanyak 1.437 jemaah calon haji (JCH) di wilayah itu telah melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) 1444 Hijriah/2023 Masehi.

Intihan menyebut untuk jemaah dapat melakukan pelunasan biaya haji di Bank Syariah Indonesia (BSI) sebagai mitra Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) dalam melakukan transaksi untuk biaya haji.

Namun, jemaah dapat melakukan pelunasan di bank syariah lainnya, seperti Bank Muamalat, BTN Syariah, dan bank-bank lainnya, sesuai dengan tempat pertama kali para JCH melakukan pelunasan.

Intihan mengimbau agar calon jemaah yang telah terdaftar untuk berangkat haji pada tahun ini segera melakukan pelunasan Bipih sebelum 5 Mei 2023.

"Untuk calon jemaah kami imbau agar segera melakukan pelunasan, sebab waktu pelunasan tersisa empat hari lagi," kata dia, dikutip ANTARA, Senin, 1 Mei.

Sedangkan untuk calon jemaah yang telah melakukan pelunasan dapat menyerahkan dokumen berupa paspor, bukti pembayaran lunas dan foto ke Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu hingga 20 Mei 2023.

"Jika proses pelunasan Bipih JCH Provinsi Bengkulu tuntas secara keseluruhan, penyusunan Ketua Regu dan Ketua Rombongan – Karu dan Karom yang dilakukan pihak Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu bisa disesuaikan dengan jumlah keberangkatan JCH. Selain itu, juga dibutuhkan untuk penyusunan kloter keberangkatan," kata Intihan.

Sementara itu, pada 23 Mei pemberangkatan dari embarkasi dan jadwal Provinsi Bengkulu saat ini masih menunggu tanggal keberangkatan dari pusat.