JAKARTA - Kloter kedua warga Indonesia kembali tiba di tanah air akibat konflik senjata di Sudan. Saat ini, mereka sudah berada di penampungan Asrama Haji, Pondok Gede, Kecamatan Makassar, Jakarta Timur pada Minggu, 30 April.
Nantinya, ratusan WNI tersebut akan menjalani karantina kesehatan terlebih dulu sebelum dipulangkan ke rumahnya masing-masing.
Mereka masih ditempatkan di lokasi penampungan untuk dilakukan pendataan. Mereka juga akan menjalani pemeriksaan kesehatan dengan swab antigen guna mendeteksi virus.
Asisten Deputi Kedaruratan dan Manajemen Pasca Bencana Kemenko PMK, Nelwan Harahap mengatakan, hari Minggu mereka sudah tiba di asrama haji dengan jumlah keseluruhan ada 365 orang WNI.
"345 laki, 20 perempuan dan 3 anak anak. Prosedur kita tetap standar seperti kemarin. Setelah tiba, mereka kita berikan sarapan, nanti kita lanjutkan dengan swab antigen," kata Nelwan kepada wartawan, Minggu, 30 April.
Dari 365 orang WNI asal Sudan yang dievakuasi tersebut, mereka terdiri dari berbagai macam profesi. Mulai dari pelajar, mahasiswa hingga pekerja.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Bantu WNI dari Sudan yang Dievakuasi, Muhammadiyah kerahkan Tim Task Force
29 April 2023, 16:50 -
| BERITA
Panglima TNI Akui Ada Potensi Ancaman Saat Evakuasi WNI Terjebak Perang di Sudan
28 April 2023, 22:44
"Seluruh evakuasi dominan pelajar dan mahasiswa, diantaranya ada pekerja migran dan staf kedutaan kita di Sudan," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Polres Kota Bandara Soekarno-Hatta melakukan pengamanan terhadap kedatangan 365 orang WNI terdampak konflik senjata dari negara Sudan di Bandara Soekarno Hatta Terminal 3 pada Minggu, 30 April.
Dari 365 pengungsi, terdiri dari 345 laki-laki dan 20 orang perempuan dan 3 orang anak-anak. Mereka tiba sekitar pukul 05.30 WIB menggunakan pesawat Garuda Indonesia GA991 rute Jeddah.
Tag Terpopuler
#prabowo subianto #gempa bumi #mahkamah konstitusi #palestina #timnas indonesiaPopuler
Terkait
