JAKARTA - Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengatakan sudah ada komunikasi antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri terkait calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo. Ada sejumlah nama yang sudah disampaikan.
"Tadi Pak Presiden Jokowi sudah membuat pernyataan setelah menjalankan Salat ied bersama dengan Pak Ganjar Pranowo. Jadi itu semua dikomunikasikan ketika ibu megawati soekarnoputri bertemu dgn bapak presiden jokowi," kata Hasto di kediaman Megawati, Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu, 23 Maret.
Hasto bilang PDIP juga berupaya melakukan komunikasi politik lainnya setelah mendeklarasikan Ganjar sebagai capres. Salah satunya, pernyataan dan pertemuan Jokowi dengan sejumlah politikus saat hari raya.
"Itu semua dari Pak Jokowi ketika menyampaikan berbagai opsi-opsi yang ada. itu bagian dari proses komunikasi yang dijalankan," tegasnya.
Presiden Jokowi mengungkap banyak nama yang cocok sebagai cawapres pendamping Ganjar Pranowo. Hal ini disampaikan salat Idulfitri di Masjid Raya Sheikh Zayed, Solo, Sabtu, 22 April.
"Kok tanya saya. Yang cocok, banyak, banyak, banyak,” kata Jokowi.
BACA JUGA:
Jokowi lantas menyebut nama yang potensial adalah Prabowo Subianto hingga Erick Thohir. Namun, dia minta semua sabar menunggu keputusan akhir.
"Semakin jelas siapa capresnya sehingga nanti tinggal cawapresnya, ditunggu, sabar. Banyak calon cawapresnya, ada pak Erick (Erick Thohir), ada pak Sandiaga Uno, ada pak Mahfud (Mahfud MD), ada pak Ridwan Kamil, ada cak Imin (Muhaimin Iskandar), pak Airlangga (Airlangga Hartarto)," ungkapnya.
"Termasuk Pak Prabowo," sambung Jokowi.