Bagikan:

JAKARTA - PT Pertamina International Shipping (PIS) bekerja sama dengan aparat TNI AL untuk meningkatkan keamanan dan operasional kapal, terutama selama masa Ramadan dan Idulfitri (RAFI) 1444 H.

Kerja sama ini merupakan tindak lanjut dari ditandatanganinya pedoman kerja (Damker) antara PIS dan TNI AL.

“PIS melalui fungsi HSSE telah menyelenggarakan pembekalan teknis untuk personel TNI AL yang akan bertugas di kapal-kapal SH IML di wilayah perairan Indonesia,” ujar Corporate Secretary PIS Muh. Aryomekka Firdaus kepada media yang dikutip VOI Kamis 20 April.

Ia melanjutkan, dukungan yang akan diberikan oleh personel TNI AL antara lain kegiatan pengamanan, pengawalan, dan pengawasan di atas kapal guna pencegahan terjadinya insiden fraud dan meminimalisir kerugian dalam distribusi migas melalui jalur laut.

“Personel TNI ditempatkan di kapal PIS mulai hari ini, mereka juga akan menjadi agen-agen HSSE di atas kapal dengan terlibat aktif dan peduli dalam implementasi prosedur HSSE untuk mendukung aspek keamanan dan keselamatan di atas kapal,” ujar Aryomekka.

Lebih jauh Aryomeka menjelaskan, tugas-tugas personel TNI AL yang di tempatkan di atas kapal di antaranya adalah melaksanakan pengamanan untuk mencegah terjadinya perbuatan ilegal (ship to ship transfer, perusakan segel, mematikan dan/atau menutup kamera CCTV, passing line, dll), perompakan dan mencegah orang yang tidak berkepentingan naik ke atas kapal serta mencegah adanya ancaman serta gangguan baik dari pihak yang tidak bertanggung jawab lainnya.

"Nantinya pelaksanaan kegiatan pengamanan, pengawasan dan pengawalan di atas kapal akan dievaluasi bersama antara TNI AL dengan PIS setiap bulan dalam bentuk laporan guna penyempurnaan tugas pengamanan ini," pungkas Aryomekka.