Minibus Tabrak Rumah Warga di Aceh Barat, Polisi Turun Tangan Lakukan Penyelidikan

ACEH - Petugas kepolisian dari Satuan Lalu-Lintas Polres Aceh Barat, Provinsi Aceh menyelidiki kasus sebuah minibus jenis Toyota Avanza, nomor polisi BL 1496 V yang menabrak sebuah rumah warga di kawasan Desa Cot, Kecamatan Samatiga, Kabupaten Aceh Barat.

“Ada dua orang penumpang minibus yang terluka dalam kejadian ini,” kata Kepala Satuan Lalu-Lintas Polres Aceh Barat, Iptu M Berny di Meulaboh, Antara, Rabu, 29 Maret. 

Dalam kejadian tersebut sebuah rumah warga milik Razali Daud, warga Cot, Kecamatan Samatiga, Kabupaten Aceh Barat, mengalami kerusakan parah akibat tertabrak minibus.

Iptu M Berny menjelaskan kecelakaan tersebut terjadi pada Rabu dini hari sekira pukul 02.15 WIB di Jalan lintas Aceh Jaya - Aceh Barat tepatnya di Desa Cot, Kecamatan Samatiga, Kabupaten Aceh Barat.

Minibus yang dikemudikan oleh Mijal Alfiandera, warga Desa Kuta Trieng, Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, berangkat dari Kota Banda Aceh menuju ke Kabupaten Nagan Raya dengan membawa lima orang penumpang terdiri atas Liya Susanti, Rasi Dahra, Junaidi, Phonnie dan Puput.

Setibanya di Desa Cot, Kecamatan Samatiga, Kabupaten Aceh Barat dengan kondisi cuaca hujan, pengemudi minibus diduga mengantuk sehingga hilang kendali dan oleng ke kanan, sehingga menabrak rumah warga dan pagar kawat.

Ada pun identitas penumpang yang terluka di antaranya Mijal Alfiandera (21 tahun), seorang mahasiswa tercatat sebagai warga Desa Kuta Trieng, Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya, Aceh mengalami luka lecet di tangan sebelah kiri dan telinga sebelah kanan.

Kemudian korban Liya Susanti (28) warga Desa Kuta Trieng, Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya, Aceh mengalami luka berat yaitu luka robek di bagian kepala, keluar darah dari hidung dan lecet di lutut kaki sebelah kanan.

Lalu Rasi Dahra (55) seorang ibu rumah tangga warga Desa Kuta Trieng, Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya, Aceh mengalami luka lecet di bagian tangan sebelah kanan.

Sedangkan penumpang yang tidak mengalami luka di antaranya masing-masing Junaidi (40), Phonnie (52) seorang ibu rumah tangga, serta Puput (15) semuanya warga Desa Kuta Trieng, Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya, Aceh.

“Sedangkan pemilik bangunan yang mengalami kerusakan akibat kecelakaan tunggal ini mengalami kerugian materi sekitar Rp50 juta,” kata Iptu M Berny menambahkan.

Saat ini kasus kecelakaan tunggal tersebut sedang dalam penyelidikan petugas kepolisian dari Satuan Lalu-Lintas Polres Aceh Barat, dan penumpang yang mengalami luka telah mendapatkan perawatan medis.