Antisipasi Kebutuhan Ramadan, Babel Tambah Pasokan Minyak Goreng 372,9 Ton
Ilustrasi - Distributor sembako di Pangkalpinang tambah pasokan minyak goreng. (Dok. ANTARA)

Bagikan:

PANGKALPINANG - Antisipasi peningkatan permintaan masyarakat menyambut puasa Ramadan 2023, distributor sembilan bahan pokok Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) akan menambah pasokan minyak goreng 372,9 ton.

Kepala Disperindag Provinsi Kepulauan Babel Tarmin AB, di Pangkalpinang mengatakan jika dalam minggu ini, 372,9 ton minyak goreng akan dibongkar di Pelabuhan Pangkalbalam.

“Penambahan 372,9 ton pasokan minyak goreng ini sebagai langkah untuk memperkuat stok minyak goreng dalam mengantisipasi peningkatan permintaan masyarakat menyambut puasa,” jelasnya dikutip dari ANTARA, Sabtu, 18 Maret.

Tambah dia, saat ini stok minyak goreng yang ada sebanyak 290,8 ton dan masih cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menyambut puasa Ramadan. 

Untuk harga, menurutnya minyak goreng merek Minyakita masih bertahan Rp16.000 per liter, minyak goreng kemasan premium refil Rp20.000 per liter, dan minyak goreng Sederhana Rp17.000 per liter. 

Sementara, harga gula pasir curah bertahan Rp14.000 per kilogram, terigu Segitiga Biru bertahan Rp13.000 per kilogram, kacang kedelai impor bertahan Rp17.000 per kilogram.

"Kami bersyukur harga sembako ini masih terkendali dan diharapkan masyarakat tidak melakukan aksi borong yang akan memicu kenaikan harga kebutuhan pokok ini," harapnya.

Untuk mengantisipasi kenaikan harga sembako khususnya minyak goreng ini, pihaknya bekerja sama dengan distributor juga menggelar operasi pasar murah di kabupaten/kota.

"Kami berharap para distributor untuk terus menambah pasokan sembako ini, agar tidak terjadi kenaikan harga tinggi yang memberatkan ekonomi masyarakat kurang mampu," pesan dia.