Pemprov Jabar Siapkan Rp31 Miliar Perbaiki Jalan Rusak Jalur Bandung-Garut
Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum meninjau jalan rusak di kawasan Leles, Kabupaten Garut, Jabar, Kamis (9/3/2023). ANTARA/HO-Humas Pemprov Jabar

Bagikan:

GARUT - Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyiapkan anggaran sebesar Rp31 miliar untuk memperbaiki kondisi kerusakan jalan di ruas Bandung-Garut agar pengendara dapat melaju dengan nyaman dan aman.

"Pak Gubernur akan membangun jalan di sini (Bandung-Garut) dengan biaya Rp31 miliar sepanjang 15 kilometer," kata Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum usai meninjau jalan rusak di kawasan Leles, Kabupaten Garut, Jabar dilansir ANTARA, Kamis, 9 Maret.

Pemprov Jabar sudah mendapatkan informasi dari masyarakat adanya jalan utama Bandung-Garut tepatnya di Kecamatan Leles dalam kondisi rusak dan membahayakan pengendara yang melewati jalur itu.

Akibat jalan rusak itu, kata dia, dilaporkan telah menyebabkan kecelakaan dan korban jiwa karena terjatuh dari kendaraannya ketika menghindari jalan berlubang, untuk itu menjadi perhatian pemerintah untuk segera memperbaikinya.

"Atas permintaan masyarakat untuk melihat situasi Jalan Bandung-Garut, persisnya di Leles, karena di sini sudah ada beberapa korban yang meninggal, katanya ada tiga orang pengendara motor, menghindari lubang, dan terjatuh dan lain penyebabnya," katanya.

Uu menyampaikan daerah tersebut merupakan jalan pemerintah provinsi yang kewenangan memperbaikinya oleh provinsi dan secepatnya jalan tersebut kembali baik dengan target penyelesaian sebelum Lebaran 2023.

"Lebaran, insyaallah bisa digunakan," katanya.

Dia berharap perbaikan jalan di Garut itu dapat dilaksanakan dengan baik sesuai besaran anggaran yang disiapkan pemerintah agar memiliki kualitas bagus dan daya tahannya lama.

"Kami minta kualitas perbaikan harus sesuai spesifikasi," katanya.

Perbaikan jalan tersebut merupakan program yang dicanangkan pemerintah provinsi yakni Program Jamu yang artinya jalan mulus.

Selain jalan di Leles, kata dia, provinsi juga akan memperbaiki jalan utama di wilayah selatan Garut seperti Cikajang, Pameungpeuk, dan Bungbulang, dan daerah lainnya yang dilakukan secara bertahap.

"Kami berharap masyarakat bersabar apabila ada program kami yang belum diselesaikan," katanya.