TANJUNG SELOR - Gubernur Kaltara Zainal A Paliwang akan mengganti pimpinan atau pejabat yang ada di organisasi perangkat daerah (OPD) jika tak bekerja maksimal sehingga target tidak terpenuhi.
Hal ini ditegaskannnya saat membuka acara penyampaian rancangan awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2024 di gedung gabungan dinas (Gadis) Penprov Kaltara, Rabu, 15 Februari.
"Saya tidak menginginkan para OPD ini berdiam diri, harus bisa bergerak cepat untuk mewujudkan visi Provinsi Kaltara yang berubah maju dan sejahtera harus bisa bergerak cepat terutama menjaring investor masuk ke Kaltara untuk berinvestasi," tegasnya.
Selama 2 tahun bersama wakil gubernur (Wagub) Yansen TP, pihaknya meminta OPD-OPD bergerak cepat.
"Sudah 2 tahun saya dan Pak Yansen memimpin Kaltara, kepala Dinas jangan berdiam di kantor dan harus evaluasi diri atas kinerjanya. Selain itu, harus berpikir bagaimana cara menarik uang investor datang ke Kaltara," ujarnya.
BACA JUGA:
Jika tidak ada perubahan yang signifikan, maka para kepala dan pejabat yang ada di OPD akan di evaluasi. Apalagi sejak menduduki jabatan kepala OPD, telah berkomitmen untuk dievaluasi.
"Jikika tidak ada peningkatan kinerja akan kita ganti, kalau cuma duduk manis di kantor kapan bisa meningkat, kapan kita mengejar ketertinggalan," pungkasnya.