Bagikan:

JAKARTA - Pada arus balik libur Natal dan Tahun Baru, PT Kereta Api Indonesia (Persero) telah melayani lebih dari 111 ribu rapid test antigen di stasiun. Layanan ini bisa dimanfaatkan penumpang sebelum keberangkatan yang tersebar di 29 stasiun.

"Kami telah melayani lebih dari 111 ribu peserta rapid test antigen di stasiun untuk memudahkan pelanggan dalam melengkapi syarat menggunakan kereta api pada masa pandemi Covid-19," kata Vice President Public Relations KAI Joni Martinus dalam keterangan resminya, Minggu, 3 Januari.

Layanan Rapid test antigen dimanfaatkan penumpang dengan membayar Rp105 ribu sebelum keberangkatan. Adapun layanan tersebut tersedia di 29 stasiun kereta api yakni, Stasiun Gambir, Pasar Senen, Bandung, Kiaracondong, Cirebon, Cirebon Prujakan, Jatibarang, Semarang Poncol, Semarang Tawang, Tegal, Purwokerto, Kutoarjo, Kroya, Kebumen, Yogyakarta, Lempuyangan, Solo Balapan, Madiun, Jombang, Kediri, Kertosono, Blitar, Mojokerto, Surabaya Gubeng, Surabaya Pasar Turi, Malang, Sidoarjo, Jember, dan Ketapang.

Rapid test antigen sendiri merupakan salah satu syarat penumpang untuk menggunakan transportasi kereta api. Selain protokol kesehatan yang menjadi kewajiban calon penumpang sebelum melakukan perjalanan. 

"Kami mengimbau kepada masyarakat untuk mempersiapkan perjalanan pada arus balik libur tahun baru ini dengan baik, mulai pemesanan tiket, rapid test antigen, hingga kelengkapan lainnya agar perjalanan Anda menyenangkan," ujar Joni.

Puncak arus balik sudah mulai nampak sejak, Sabtu 2 Januari hingga 3 Januari. Berdasarkan jumlah tiket perjalanan KA Jarak Jauh yang terjual lebih dari 39 ribu tiket.