14 Orang Tewas Akibat Kebakaran saat Menghadiri Pernikahan, PM India Sampaikan Duka Cita
Ilustrasi. (Wikimedia Commons/DVIDSHUB)

Bagikan:

JAKARTA - Sedikitnya 14 orang termasuk tiga anak tewas dalam kebakaran di sebuah kompleks apartemen di Negara Bagian Jharkhand, India timur, tempat mereka berkumpul untuk menghadiri pernikahan, kata polisi.

Dua belas orang mengalami luka bakar parah dari sekitar 18 orang yang diselamatkan di Menara Ashirwad, Kota Dhanbad pada Selasa malam. Dikhawatirkan masih banyak orang yang terjebak di dalam gedung.

Polisi mengatakan banyak yang terluka dibawa ke rumah sakit pemerintah kota.

"Empat belas orang tewas dan 12 lainnya luka-luka dalam kebakaran itu. Beberapa orang berada di apartemen untuk menghadiri acara pernikahan," kata kepala polisi Sanjiv Kumar, melansir The National News 1 Februari.

"Penyebab kebakaran belum diketahui. Kami fokus pada penyelamatan. Yang terluka dipindahkan ke rumah sakit terdekat," sambungnya.

Butuh waktu hampir dua jam dan selusin petugas pemadam kebakaran untuk memadamkan api. Dalam tayangan televisi, terlihat beberapa polisi mengevakuasi warga, termasuk anak-anak dari gedung ke tempat aman.

Laporan berita lokal mengatakan, kobaran api terjadi di lantai empat apartemen, saat orang berkumpul untuk perayaan pernikahan.

Beberapa warga dilaporkan mencoba melompat keluar dari jendela untuk menyelamatkan diri.

Sementara itu, Perdana Menteri India Narendra Modi menyampaikan belasungkawa untuk para korban. Dia mengumumkan kompensasi sebesar 200.000 rupee (Rp36.631.380) kepada keluarga korban tewas dan 50.000 rupee (Rp9.157.845) untuk mereka yang terluka.

"Sangat sedih dengan hilangnya nyawa akibat kebakaran di Dhanbad. Pikiran saya bersama mereka yang kehilangan orang yang mereka cintai. Semoga yang terluka segera pulih," cuit kantor PM Modi.

Diketahui, itu adalah tragedi kebakaran kedua di kota tersebut dalam waktu kurang dari seminggu.

Sebelumnya, sedikitnya lima orang tewas setelah kebakaran terjadi di gudang rumah sakit swasta pada Hari Sabtu lalu.

India memiliki catatan keamanan kebakaran yang buruk dan insiden umum terjadi di seluruh negeri, di mana lemahnya penegakan hukum bangunan telah menyebabkan banyak tragedi.

Hampir 10.000 orang tewas dalam kecelakaan kebakaran di seluruh negeri pada tahun 2020, menurut Biro Catatan Kejahatan Nasional, menjadikannya salah satu bahaya keselamatan publik terbesar di negara tersebut.