TANGERANG – Warga di Jalan KH Hasyim Ashari, Neroktog, Pinang, Kota Tangerang, Rabu malam, 11 Januari mendadak ramai. Mereka menangkap begal handphone yang selama ini menghantui wilayah tersebut. Warga yang kesal, menghakimi pelaku dengan pukulan.
Aksi main hakim sendiri itu terekam dalam sebuah video yang akhirnya viral di media sosial. Dalam video terlihat, pelaku menggunakan pakaian abu-abu berjalan pincang dan kondisi wajah babak belur. Dia dibawa oleh warga sekitar untuk di serahkan ke pihak kepolisian.
Peristiwa itu bermula saat korban baru pulang dari Masjid, tiba-tiba datang pelaku menggunakan sepeda motor. Dia langsung merampas handpone korban.
Sontak, korban langsung berteriak hingga warga yang disekitar bergerak mengejar pelaku. Nahas, saat mencoba melarikan diri dengan sepeda motornya, seorang ibu-ibu melempar pot bunga ke arah pelaku.
Alhasil pencuri itu pun terjatuh dan ditangkap lalu dipukuli. Bahkan terlihat dalam video seorang warga memukuli pelaku dengan gesper.
Kapolsek Pinang, Iptu Hendi membenarkan adanya peristiwa tersebut. Kejadian itu terjadi pada Rabu, 11 Januari, sekiranya malam hari.
Ia membantah kalau penangkapan pelaku itu adalah pembegalan. Menurutnya itu hanya pencurian handpone.
BACA JUGA:
“Itu bukan begal. Itu maling handpone biasa, (jadi) ngambil handpone ketahuan warga gitu aja,” kata Hendi saat dikonfirmasi, Kamis, 12 Januari.
Kini pelaku sudah di Polsek Pinang untuk diproses lebih lanjut. Namun, Hendi menjelaskan bahwa pelaku belum ditetapkan tersangka, karena pihak korban tidak membuat laporan kepolisian.
“Korban tidak bikin laporan juga. Pelaku masih diamankan, masih dilakukan pemeriksaan. Kan belum 1x24 jam. Korban juga engga nuntut,” tutupnya.
