Bagikan:

GRESIK - Polsek Manyar, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, menerima laporan adanya kekerasan oleh kepala sekolah terhadap belasan siswinya. Pelakunya adalah AN, seorang kepala sekolah (Kepsek) di salah satu MTs di Kabupaten Gresik.

"Iya benar, kami sudah menerima laporannya. Kasusnya masih dalam proses," kata Kanit Reskrim Polsek Manyar, Iptu Joko Supriyanto, dikonfirmasi, Jumat, 6 Januari.

Joko menyebut ada 15 siswi yang dipukul oleh AN, dan empat di antaranya pingsan. Alasan pemukulan itu, disebabkan belasan siswi kedapatan jajan di luar sekolah.

"Dari keterangan para pelapor, para siswi itu dipukul di bagian kepalanya hingga pingsan," katanya.

Hal tersebut yang membuat kepala sekolah AN tersebut marah dan memukul siswi di ruang kosong. Di sana para siswi itu disuruh berbaris dan dipukul oleh AN.

"Kami sudah melakukan pemeriksaan kepada sekolah yang bersangkutan beserta para siswi," ujarnya.

Joko menegaskan kasus tersebut akan berlanjut ke ranah hukum. Dalam hal ini akan dilimpahkan ke Unit PPA Polres Gresik.

"Kasus akan terus berlanjut, terlapor masih sebagai status saksi," katanya.