Bagikan:

MAKASSAR - Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah melepas patroli skala besar tim pengamanan Natal dan Tahun Baru. Apel operasi lilin ni digelar di Lapangan Karebosi, Makassar. 

"Oleh karena itu hari ini Pak Kapolda, Pangdam dan seluruh unsur Forkompinda yang lain kita melakukan apel pasukan. Ini dalam rangka kesiapsiagaan pengamanan operasi lilin. Iya tentu bagi yang melanggar protokol kesehatan pasti akan ditindak secara tegas," ujar Nurdin Abdullah pasca pelepasan pasukan patroli, Senin, 21 Desember.

Nurdin Abdullah yang juga bertindak sebagai inspektur upacara menegaskan, tidak ada izin perayaan tahun baru. Masyarakat  yang merayakan Natal diminta menerapkan protokol kesehatan dan tidak menimbulkan kerumunan massa.

"Tidak ada izin keramaian tahun baru. Kedua kita mengimbau Natal supaya dilaksanakan secara protokol kesehatan, artinya dari kerumunan agar protokol kesehatan menjadi perhatian kita bersama," kata Nurdin.

Menurut, Nurdin, semua pihak harus bahu-membahu, bersatu padu untuk memutuskan mata rantai penularan COVID-19 di Sulsel. 

"Saya kira Sulawesi Selatan kasus masih terus naik. Tentunya, kita harus berhati-hati lebih dan berwaspada lagi menghadapi Natal dan tahun baru ini," sambung pria yang akrab disapa Prof NA ini.

Apel gelar pasukan pengamanan Natal dan Tahun Baru dihadiri  Pangdam XIV Hasanuddin, Mayjen TNI Andi Sumangerukka, Kapolda Sulsel, Irjen Merdisyam, Ketua DPRD Sulsel, Andi Ina Kartika Sari termasuk Pj Wali Kota Makassar, Prof Rudy Djamaluddin.

Acara kemudian dilanjutkan penyerahan masker secara simbolis kepada Kapolretabes dan Kapolres Pelabuhan Makassar oleh Kapolda Sulsel.